Hari ini akan ada tamu istimewa yang akan Bersilaturrahmi kerumah ku..
Pagi ini aku sudah rapih dengan gamis Maroon berhijab mocca dan tak lupa kaos kaki Maroon ku.
"Mau kemana pagi-pagi udah cantik dan wangi" Sapa ummi ku yang tiba-tiba muncul depan pintu kamar
"Hehe ummi bisa aja..
Ini mau jemput teman ke stasiun".
Jawab ku pada ummi kali ini"Siapa temannya??"
Pertanyaan ummi kali ini membuat ku bingung untuk menjawabNya.
"Hehe ada pokoknya nanti juga
ummi tau sendiri ko". Jawab ku sambil sibuk mencari kunci motor1 panggilan masuk
Kashaf Rayyan
"Hallo.. Assalamu'alaikum ghuma""Wa'alaikumussalam ..
Iyah shaf kenapa??""Kashaf udah dikereta nih"
Yah benar terdengar jelas suara masinis yang sedang memberitahukan rute perjalanan kereta dan petunjuk penggunaan computerline.Rasanya deg-degan sekali, padahal kan kashaf kesini hanya ingin silaturrahmi tapi mengapa rasanya seperti ini?? Aneh!
"Oh iyah shaf hati-hati yah, nanti kalau udah mau sampe kabarin aja biar nanti ghuma jemput"
"Okeee siap ghuma .. Yaudah yah dilanjut ntar Assalamu'alaikum"
"Iyah shaf .. Wa'alaikummusalam"
Panggilan BerakhirJarak dari rumah ku menuju stasiun tidak begitu dekat sekitar setengah jam harus ku tempuh itu pun jika tidak macet.
Ku lihat ummi sedang memotong-motong bawang di dapur dan nampaknya baru mau masak, kasian sekali pasti kashaf belum makan (firasat ku kali ini)
"Mi belum matang yah?"
Tanya ku pada ummi yang sedang fokus memotong bawang."Iyah baru mau masak, kenapa emang? Teteh mau bawa bekel??"
"Niatnya sih begitu, kasian pasti temen teteh itu belum makan berangkat pagi-pagi banget soalnya dia tadi"
"Kasian banget. Yaudah nanti beli aja atuh ya dijalan, ini mie sama telur ada kalau mau mah"
"Yaudah iya teteh masak aja buat teteh sarapan, nanti buat buat teman mah beli aja"
Sambil menunggu mie ku matang aku pun menyiapkan apa yang mau ku bawa dan memanaskan motor ku.."Nih teh udah matang mieNya"
"Eh iyah mi, makasih udah disiapin.. Yaudah teteh berangkat ya biar nanti teteh yang nunggu jadinya"
"Yaudah iya atuh, hati-hati yaa"
Pamit ku sambil bersalaman dengan ummi"Assalamu'alaikum.."
"Wa'alaikumussalam hati-hati"
Benar saja dugaan ku, jalanan arah stasiun kali ini padat sekali.. Aku berharap aku lebih dahulu sampai dari pada kashaf agar dia tak menunggu lama
Yahhh sampai juga setelah berpanas-panasan dan bermacet-macetan. sudah beberapa kali kereta Bogor lewat namun aku tak melihat kashaf, padahal terakhir mengabariku dia bilang sudah di St.Lenteng Agung.
1 panggilan masuk
"Kashaf Rayyan"
KAMU SEDANG MEMBACA
Assalamu'alaikum KOPIAH PUTIH
FanfictionAku hanya manusia biasa. Tak luput dari kesalahan dan dosa😇