...
..
.
'Skian lama,akhirnya Author update story ini hwhw..Happy reading~'-Author
•°•°•°•°•°•°•°
"Eh iya Chi,kapan kamu sekolah lagi?"Ming Rui menatap Chici dengan penuh harapan
" Ngga tau deh"Chici tertawa pahit
"Istirahat aja dulu"Shuyang mengelus rambut Chici
" Jangan elus Chici"Ming Rui menepis tangan Shuyang
"Kenapa?"Shuyang berusaha menahan amarahnya
" Chici punya Gou"Ming Rui memeluk Chici
"Ihhh,Chici kan sayang sama Jiakai"Jiakai tiba tiba bicara
" Tapi Gou lebih sayang Chici"Ming Rui masih setia memeluk Chici
"Gou suka Chici,Chici baik,cantik.." Ming Rui menatap Chici sambil tersenyum
Chici merasa pernah mendengar hal itu
'Kenapa aku harus hilang ingatan seperti ini?Ini membuatku pusing,apa sebenarnya yang terjadi!?'Chici mulai kesal dengan semua ini
"Cukup!"Chici berteriak
" Ke-kenapa Chi bentak Gou?"mata Ming Rui mulai berkaca kaca
"Pergi" kata Chici
Ming Rui membisu
"Kalian tidak dengar?Pergi dari sini!"Chici frustasi
" Ta-tapi kenapa?"Shuyang ketakutan
"Sudah kubilang pergi kalian!" Chici semakin meninggikan suaranya
Ketiga anak laki laki itu pergi dari ruangan Chici
Tiba tiba
Bommmm
Suara ledakan menggema di seluruh gedung rumah sakit itu
Dan sumbernya dari kamar Chici
"Kita cek keadaan Chici!" Jiakai panik
"Ayo!"Shuyang bergegas
Namun
Api di ruangan Chici membuat Shuyang mundur
" Aku tidak berani"Shuyang menutup mulutnya
"Payah!biar aku saja!" Ming Rui menorobos masuk
"Ahk,sakit sekali" Ming Rui menatap lengannya dengan sedih
"Tidak Gou tidak boleh cengeng!Gou harus selamatkan Chi!" Ming Rui mencari Chici
Dan dia menemukannya di balik tumpukan kayu yang hangus terbakar
"Chi!bangun Chi!Gou disini!Chi harus bangun!" Ming Rui menggendong Chici untuk keluar
...
"Chici,anakku mengapa harus begini hidupmu nak" Mama Chici menangis sekeras kerasnya
"Kamu kuat nak!" Papa Chici berusaha tegar
"Dokter,detak jantung pasien!"Suster mulai panik
" Astaga!"Dokter itu mulai berkeringat dingin
"Pak...Bu...anak kalian..."
..-..
"Itu anak kita!anak kesayangan kita pa!dia pergi!mengapa dia harus meninggalkan kita pa!?" Mama Chici menangis seperti orang gila
"Sabar ma,kita harus mendo'akan Chici bukan mennangisinya" Papa Chici mengusap puncak kepala Mama Chici
"Apa yang terjadi?" Shuyang bingung
"Chici meninggal,dia pergi untuk selamanya tanpa kita " Papa Chici menunduk
Ming Rui syok
Shuyang menunduk
Jiakai hanya bengong
"Pemakamannya besok,kalian harus datang"Papa Chici berpesan kepada mereka
•|•|•|•|•|
Pemakaman Chici sudah dimulai
Banyak orang yang sedih dalam pemakamannya
" Chi,kenapa Chici tega?Cih!Chici ninggalin Gou sendiri!Chi...bangun dong!"Ming Rui menangis,namun ia menemukan keanehan
'Mengapa di dalam peti ini,sepertinya tidak ada Chici di dalamnya...ini aneh,peti ini kosong dan ringan!'batin Ming Rui
"Baiklah kita harus menguburnya"
"Selamat jalan Li Sanchi...yang sering kami panggil 'Chici' kami menyayangimu"Papa Chici terisak
Chici mulai dikubur
Tangisan mereka semakin keras
Namun tidak dengan Ming Rui
'Aku yakin,Chici masih hidup,Gou akan menunggu Chici datang dan menjemputku nanti!'batin Ming Rui
Makasi udah baca,vote and coment... Thx
KAMU SEDANG MEMBACA
MY CHILDISH BOY FRIEND
FanfictionBagaimana ya rasanya...ketemu idol dari China...trus kamu terpaksa ngejagain dia...itu karena kamu sayang:") "Aku rela tinggalkan ini semua,demi kamu.." "Aku rela kehilangan ini..demi kamu.." "Aku rela dihapus dari dunia ini...asalkan kau ada dengan...