Chapter-4 : Kemunculan Asmodeus

375 23 0
                                    

Pertarungan antara Aoki dan Arima kini menjadi berat sebelah.Setidaknya itulah yang di lihat penonton saat ini.

Swushhh Srats! Srats!

"Uhok!"

"Kini pertarungan unggul di pihak Arima! Gerakan Arima terlalu cepat sehingga sangat sulit untuk dibaca! Apakah ini adalah akhir bagi Aoki?"

Aoki saat ini sedang menerima serangan Arima bertubi-tubi,namun entah kenapa Aoki masih berdiri sampai saat ini.

Bahkan Aoki tidak memasang kuda-kuda menyerang maupun bertahan.Arima yang melihat itu menjadi sangat kesal karena merasa serangannya lemah di hadapan Aoki.

Zraak ....

"Hei Aoki,mengapa kau tidak bertahan dan diam menerima seranganku!? Apakah seranganku sangat lemah dihadapanmu!?"

"Hei ... kenapa kau menjadi emosi? Serang saja aku sebanyak yang kau mau."

Arima kali ini benar-benar kesal dan tidak bisa mengendalikan emosinya.

"Sepertinya kau terlalu meremehkan kekuatanku,Aoki!"

Drap!

Arima menendang tanah dan kembali menyerang Aoki dengan kecepatan yang luar biasa.Siapapun tidak bisa melihat gerakan Arima saking cepatnya.

Bahkan untuk Aoki sendiri,gerakan Arima juga tidak dapat dilihatnya.Aoki hanya berharap bahwa tubuhnya kuat menghadapi serangan Arima.

'Sial ... tubuhku rasanya ingin tumbang! Tapi apa boleh buat.Tubuhku kuat sampai kesempatan datang.'

Srats! Srats! Srats!

"Ugh ...."

"Aku muak menebasmu,akan kutusuk dadamu meskipun resikonya kau akan mati!"

Drap!

Swuushhh

Arima melesat lagi ke arah Aoki dengan berniat menusuk dada Aoki.Meskipun akan beresiko Aoki akan mati dan dia akan di hukum dipenjara tapi tidak ada pilihan lain baginya saat ini.

"Rasakan ini Aoki!!"

Syat!

Tidak seperti ekspetasi yang Arima pikirkan.Kali ini Aoki tidak diam tapi menghindari serangannya.

'Apa? ... seranganku berhasil dihindari? Kebetulan? Kalau begitu aku akan menyerangnya lagi!'

Drap!

"Heaahh!!!"

Tring! Duak!

Lagi-lagi Aoki berhasil menghindar dan memberi serangan bonus berupa tendangan ke perut Arima.

Gebruk!

Arima terbentur ke lantai karena tendangan Aoki.Ia masih terlihat bingung mengapa Aoki dapat melihat serangannya.

"A-apa? ... lagi-lagi seranganku di hindari? sial!"

Drap!

"Heah!"

*Deg *deg

Bruk!

Tiba-tiba Arima terjatuh ketika ingin menyerang Aoki lagi.Ia juga muntah darah dan ia juga merasakan rasa sakit di bagian kakinya.

The Adventure of The Sword GodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang