Chapter 3

4.6K 639 72
                                    

a ChanBaek Fanfiction written by Cla

EX PREGNANT

Park Chanyeol x Byun Baekhyun

"Entah sebelumnya ada badai apa yang menghampiri, Chanyeol tiba-tiba kedapatan sang mantan di depan apartemen, lalu... "Aku hamil, Yeol." Hah? Apa? Tolong siapapun tampar Chanyeol. Masalahnya adalah, dia tidak pernah merasa telah menghamili bocah SMA itu."

( ! ) Boys Love. Typo(s). Lil Mature. MPREG. Chaptered.

...

Alam sadar Chanyeol kontan tertarik sepenuhnya berkat suara ribut yang terdengar berasal dari dalam kamar mandi. Pria Park itu mengerang sesaat, hendak melanjutkan kembali tidurnya yang tertunda jika saja ia tak menyadari suara ribut itu adalah suara muntah dari seseorang.

Sarafnya entah bagaimana bisa langsung mencapai puncak, Chanyeol lekas beranjak dan sedikit berlari keluar kamar untuk membuka pintu kamar mandi kemudian. Benar pikirnya orang itu adalah Baekhyun yang kini tengah berjongkok di depan closet.

"Baekhyun, kau tidak apa-apa?" Chanyeol bertanya, tak sadar keluar dalam nada terlampau panik seperti itu. Di sana Baekhyun tak mengindahkan, anak itu masih muntah dengan suara yang mengerikan namun Chanyeol tidak melihat ada makanan apapun yang keluar dari mulut Baekhyun selain hanya cairan bening.

"Chanyeol.." Baekhyun memanggil parau di sela itu.

Sang mantan mendekati si mungil kemudian, dapat ia lihat bagaimana sisa muntahan Baekhyun memenuhi mulut lelaki itu kini. "Cuci mulutmu, Baek." Kata Chanyeol, bersiap untuk membantu menarik Baekhyun berdiri sebelum anak itu dengan cepat melepasnya.

Dan Baekhyun kembali memuntahkan isi perutnya lagi dan lagi. Jumlahnya cukup banyak dan Chanyeol melihat itu dengan prihatin. Ia lekas membantu Baekhyun dengan memijit lembut tengkuk anak itu, sesekali melarikan tangannya pada punggung Baekhyun untuk memberikan usapan menenangkan.

"Keluarkan semuanya, tak apa."

Setelah dirasa semua mual itu hilang, Baekhyun mengangkat kepalanya lalu pening menyerang setelah itu. Dengan sisa tenaganya anak itu lalu bangkit, menuju westafel dan membersihkan air liur yang tersisa. Tanpa disadari Baekhyun mulai terisak kecil di sana. Chanyeol yang menyadarinya didera panik dan Baekhyun tidak mengindahkan hal itu.

"Aku tidak kuat, Chan." Kepala Baekhyun menggeleng lemah berulang kali. "Aku tidak suka seperti ini. Aku lelah sekali. Ini seperti aku baru saja kehilangan seluruh cairan di tubuhku, hiks!" Racaunya, lagi tak peduli jika dengan tangisnya ini Baekhyun malah terlihat semakin mengerikan.

Muka bantal Baekhyun masih belum dibersihkan, kedua pipinya bahkan terlihat lebih bengkak daripada biasanya. Namun Baekhyun sama sekali tak peduli. Ia terlalu lelah untuk peduli.

Tapi tahunya di samping anak itu Chanyeol pun tak terlihat masalah dengan penampilan Baekhyun kini, alih-alih Chanyeol terus mengusap punggung Baekhyun untuk kembali menenangkan lelaki itu.

"Sstt. Kau bisa Baekhyun, kau pasti bisa." Ucap Chanyeol mencoba menyenangkan anak itu. "Perlukah kita ke rumah sakit sekarang?"

Baekhyun hanya menyahut dengan gelengan kepala sebelum kaki dia bawa menuju kursi di ruang makan. Mengabaikan sisa mual juga peningnya, Baekhyun mendudukkan diri di sana sementara Chanyeol masih setia berdiri di samping Baekhyun.

Sentuhan Chanyeol sedikit banyak membuat Baekhyun merasa lebih baik namun itu tak benar dapat mengurangi perasaan lain yang mengerubungi pagi Baekhyun saat ini.

EX PREGNANTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang