Chapter 8 : NC!

6.8K 644 113
                                    

a ChanBaek Fanfiction written by Cla

EX PREGNANT

Park Chanyeol x Byun Baekhyun

"Entah sebelumnya ada badai apa yang menghampiri, Chanyeol tiba-tiba kedapatan sang mantan di depan apartemen, lalu... "Aku hamil, Yeol." Hah? Apa? Tolong siapapun tampar Chanyeol. Masalahnya adalah, dia tidak pernah merasa telah menghamili bocah SMA itu."

( ! ) Boys Love. Typo(s). Lil Mature. MPREG. Chaptered.

...

Itu bukanlah mimpi. Seberapa banyak Baekhyun meyakinkan dirinya mengenai apa yang sudah dilewati dia bersama Chanyeol sore tadi nyatanya benar terjadi dengan bukti tubuh telanjang mereka Baekhyun dapati ketika terbangun.

Percikan api yang bercampur hasrat beberapa jam yang lalu benar telah mereka lalui dengan kesenangan, dan sekarang itu tahunya tak dapat Baekhyun tangani harus bagaimana dia menanggapi Chanyeol setelah ini. Sentuhan pria itu di tiap kulitnya masihlah terasa bersisa begitu jelas, dan Baekhyun semakin kelimpungan dengan adanya debaran nyata di dada kini.

"Kau sudah bangun?"

Suara Chanyeol seketika menyentak Baekhyun dalam dunianya. Anak itu belum sepenuhnya siap untuk berhadapan dengan Chanyeol tapi lihat bagaimana pria itu tersenyum ringan ketika Baekhyun menoleh. Entah ini memang hanya Baekhyun saja yang kelewat berlebihan menanggapi usai penyetubuhan mereka.

"Tidurlah lagi ini masih mhialam." Chanyeol kembali berucap.

"Aku tidak mengantuk." Sahut Baekhyun pelan, menolak bersama gelengan kepala ia lakukan. Itu membuat helaiannya bersinggungan dengan wajah Chanyeol.

"Kupikir kau kelelahan."

Sejumput rona lantas tanpa bisa dicegah mulai timbul di kedua pipi Baekhyun, ia sadar betul pria berkuping besar itu menyinggung soal kejadian panas mereka yang kini itu semua berputar kembali dengan jelas di hadapan Baekhyun--tiap jamahan yang Chanyeol lakukan tertinggal tanpa sisa dalam ingatannya.

Dan Baekhyun baru tersadar berapa lama tadi mereka menghabiskan waktu making love. Itu tidak hanya satu atau dua putaran, Baekhyun mengingat dia orgasme sebanyak empat kali karena Chanyeol memainkan tubuhnya tanpa terlewati. Hingga dia pun lelah dan semuanya berakhir. Sampai di sinilah mereka.

Anehnya kini Baekhyun tidak merasa lelah tidak seperti apa yang dikatakan Chanyeol. Lebih daripada itu Baekhyun tidak merasa lapar atau lemas. Tanpa sadar dia membawa tangannya mengelus perut. Namun tahunya Chanyeol menangkap hal itu dengan senyuman meluntur lalu berganti dengan tatapan cemas di sana.

"Apa perutmu baik-baik saja?" Tanyanya, membawa pula telapak tangan pada tonjolan di perut Baekhyun. Khawatir jika sperma yang dibuang Chanyeol sebelumnya akan berpengaruh pada Pean di dalam sana.

"Ini aneh." Gumam Baekhyun berkerut bingung. Lalu menatap Chanyeol. "Aku tidak lapar sama sekali. Apa kau lapar, Chanyeol?"

Sontak Chanyeol melepas nafas leganya. "Aku tidak pernah lapar di malam hari."

Tangan Chanyeol kemudian berpindah menyusuri wajah Baekhyun. Ada beberapa titik keringat yang muncul di ujung dahi anak itu, Chanyeol menyekanya lembut dan itu cukup mengusik mata Baekhyun untuk kembali bertatapan bersamanya.

Mereka jelas tahu siratan apa yang terpancar di masing-masing mata mereka. Itu seperti terhubung, dan nyatanya Chanyeol maupun Baekhyun merasa tidak asing dengan sensasi di sana.

EX PREGNANTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang