High School Dream' | LO X NCT DREAM✔ [HIATUS]

26.

Nggkkkkk.....

*anggep aja suara mobil ngerem mendadak*

" ANJING! GOBLOKK! "

Astagfirullah.

Kata-kata mutiara yang dikeluarkan reflek dari mulut suci Jisung cukup bikin Lo sama Chenle kaget.

Jelas Jisung marah. Karena tiba-tiba mobil yang lagi di setirin Jisung malah di hadang sama geng motor jalanan. Apakah begal?

" Nyebut Sung! Astagfirullah gue kaget. " akhirnya Chenle inget tuhan. Mungkin tadi tegang. Nyawa orang dalem mobil ada ditangan Jisung. Kalo Jisung salah banting stir tadi, bisa-bisa nabrak pembatas jalanan.

" KELUAR LU SEMUA!! " ucap salah satu anggota geng motor yang tidak tau jelas datang dari mana. Ngerinya lagi dia nodongin pistol.

" Sung. Puter balik. " Chenle panik.

Jisung pun nurut. Tanpa basa basi langsung puter balik setir.

Baru nyalain mesin...

Dhorrr..

Senapan pistol langsung nembak kearah ban mobil.

" JANGAN COBA-COBA KABUR! ATAU KEPALA LO SEMUA JADI TARGET TEMBAK! " ucap orang yang tadi nembak ban mobil.

Ada lima orang yang udah ngepung. Semuanya make topeng maling. Udah pasti begal! Atau perampok jalanan!

" Ottoke! Ottoke! Jisung ah. " bisik Chenle panik.

Muka Chenle udah keringetan. Jisung juga panik tapi berusaha tenang.

Lo yang duduk manis dibelakang juga panik. Nelen ludah sendiri liet penjahat jalanan secara real depan mata. Gak kayak biasanya liet di drama-drama. Dalam hati Lo berdoa mohon perlindungan pada yang maha kuasa.

" Kita butuh umpan untuk keluar dari situasi ini. " Jisung tiba-tiba melirik smirk kerah Lo.

Chenle pun mengerti dan melirik Lo juga.

" Maksudnya umpan itu... Gue? " Lo menunjuk diri sendiri.

" Iya. Lo keluar duluan. " Jisung

" Wahhh. Gila Lu Sung. Kalo gue ditembak gimana.. " Lo jadi panik.

Disituasi panas dan menegangkan kayak gini. Jisung malah natap Lo tajam dan serius.

" Percaya sama gue. Lo gak akan mati disini. Disituasi kayak gini. Satu mati. Mati semua. Lo harus percaya gak akan terjadi apa-apa. Gue bakal bunuh diri gue sendiri kalo Lo kena tembak. " Jisung bersumpah bahkan sambil narik jakun lehernya sendiri. Itu berarti Jisung bener-bener serius.

Lo menelan ludah.

Dhoorr...

" CEPAT! KELUAR LO SEMUA!! "

Desakan dari orang yang sama yang membawa pistol. Akhirnya Lo, Jisung, sama Chenle keluar dari mobil.

" MAU LO APA HAH! " teriak Jisung.

" ANGKAT TANGAN LO SEMUA! JANGAN COBA-COBA LAPOR KEPOLISI! "

Ancaman orang yang sama. Yang memakai topeng maling dan membawa pistol di barisan terdepan. Jisung, Chenle ngangkat tangan dan Lo terdiam dibelakang Jisung.

Orang yang memakai topeng dibaris terdepan mengisyaratkan untuk maju kepada anggotanya yang ada dibelakang.

" Kunci mobil Lo sini! "

Jisung memberikan kunci mobil.

Bahkan perampok jalanan itu juga minta hape dan juga jam tangan yang Jisung dan Chenle pake.