Chapter 1

123 13 1
                                    

Waktu menunjukkan pukul 2 dini pagi dan Mino masih saja terjaga di balik selimutnya. Perkataan Yerin soal mengakhiri hubungan mereka masih terngiang di benaknya. Meskipun saat itu Mino menyikapinya dengan santai, jauh dari lubuk hatinya ada sebuah tanda tanya besar yang mengiringnya kepada perasaan sedih dan kecewa.

Mengapa Yerin, kekasihnya yang lucu itu tega mengatakan hal tersebut? memintanya mengakhiri hubungan mereka dan bahkan mengatakan bahwa ia tidak menyukai Mino lagi.

"Kenapa harus putus..?" gumam Mino pelan.

Ia mencoba memutar kembali ingatannya selama satu tahun menjalani hubungan dengan Yerin. Mencoba mencari penyebab yang membuat Yerin memintanya putus.

Selama ini, yang Mino lakukan adalah berusaha menjadi seorang kekasih yang sempurna untuk Yerin. Memberinya dukungan dengan perhatian dan kasih sayang. Bukankah kedua hal itu adalah hal yang paling diinginkan setiap wanita di dunia ini? Seorang kekasih yang perhatian dan penuh kasih sayang.

Mereka memang sering adu mulut setiap kali bertemu, tetapi pertengkaran mereka selalu dapat berakhir damai dengan kecupan singkat di dahi atau pelukan hangat.

Apakah benar karena Yerin sudah tidak menyukainya lagi?

'Heol...' batin rapper itu, tidak percaya.

Terlalu gusar, ia meraih ponselnya di nakas samping ranjang, lalu menekan dial nomor Yerin. Panggilannya terputus dengan cepat. Heol, Yerin bahkan langsung mem-blokir nomornya. Dan pasti meminta member Gfriend yang lain untuk tidak menerima telpon darinya. Terbukti, mulai dari Sowon hingga maknae Umji, semua mengabaikan telpon Mino.

Kalau begini, bagaimana bisa Mino berusaha membuat Yerin menyukainya kembali? Ah, Mino bahkan lupa bagaimana caranya dulu mendekati Yerin.

Semua berjalan secara alami dengan sendirinya. Mereka yang pada awalnya hanya sekedar menyapa sebagai bentuk formalitas, lama-lama menjadi lebih dekat dengan saling memberikan dukungan satu sama lain. Seiring berjalannya waktu, kecanggungan diantara keduanya berubah menjadi perasaan nyaman dan saling membutuhkan.

Tapi, itu dulu. Sekarang, dengan posisi Yerin yang sedang menutup hatinya untuk Mino, bagaimana caranya untuk masuk kembali?

**

Yerin dan Sowon sedang berada di salon untuk mempersiapkan diri sebelum menuju ke program musik. Seperti biasa, setelah Showcase kemarin sukses dilakukan, jadwal rutin Gfriend selanjutnya adalah mempromosikan title song mereka ke berbagai program musik selama sebulan penuh. Maka disinilah mereka, duduk di depan cermin salon menunggu rambut mereka selesai di tata.

Leader Gfriend itu bisa membaca situasi hati Yerin yang tidak baik. Sejak berangkat dari rumah mereka, Yerin tidak membuka mulut. Bahkan setelah bertemu Mino sore itu, Yerin hanya bicara seperlunya. Saat sampai di rumahpun, Yerin hanya berpesan untuk tidak mengangkat telpon dari Mino karena hubungan mereka sudah berakhir, lalu mengurung diri di balik selimutnya.

"Yerin-ah, kalian benar-benar putus?" tanya Sowon memecah keheningan salon di pagi buta itu.

"Iya," jawab Yerin singkat, mengambil majalah fashion di depannya, lalu membolak baliknya sembarangan.

"Kau yakin?" tanya Sowon lagi pelan, kali ini dengan lebih hati-hati.

BRAK! Yerin menutup majalah di tangannya dengan kasar. "Onnie.." ujar Yerin kesal, tapi terdengar sedikit putus asa. '..jangan membuatku goyah..' lanjutnya dalam hati.

"Padahal kita sama sekali tidak keberatan dengan hubungan kalian.." ujar Sowon lagi pelan.

"Jangan diungkit lagi. Hubungan kami sudah selesai," tegas Yerin. Naas, ucapannya itu terdengar oleh hair stylist mereka yang baru saja kembali dari mengambil alat-alat salon.

"OMO..OMO..OMO.. siapa yang sudah berakhir? Kau dan Mino??! Benarkah??!!" seru Yoon-stylist heboh. Aksi heboh nya diikuti oleh Min-stylist yang berada tepat dibelakangnya.

"Yerin-ah, sungguh?? Kenapa?? Padahal kalian terlihat sangat serasi.." ujar Min-stylist kecewa.

"Onnie-deul, cukup komentarnya. Kami harus bergegas," ujar Yerin sambil tersenyum, tetapi menatap tajam kedua stylist nya itu.

Satu jam kemudian, seluruh member Gfriend telah siap dan bergegas menuju lokasi jadwal berikutnya. Di dalam van Gfriend pun, topik mengenai putusnya Yerin tidak dapat terlewatkan.

"Onnie, semalam Mino-Oppa menelponku 10 kali..daebaak.." ujar Sinb dari belakang. Yerin yang duduk dua kursi di depannya pura-pura tidak mendengarkan keluhan itu.

"Heol..Mino-Oppa bahkan menelponku 15 kali, karena tahu aku online sampai tengah malam," keluh Eunha tidak mau kalah.

"Lalu, apa Onnie jawab?" tanya Sinb pada Eunha, lebih tepatnya memancing Yerin membuka mulut.

"Aku jawab.." jawab Eunha ragu yang otomatis memutar leher Yerin ke arah mereka. "Tadinya..mau ku jawab, tapi aku terlalu asyik ngobrol dengan Jihyo, hehe.." lanjut Eunha.

Yerin menatap tajam dua dongsaeng jahilnya itu sebelum kembali menghadap ke depan. Tahan. Topik ini akan bertahan di sekelilingnya paling tidak selama 3 hari. Setelah itu membernya dan para staff akan lupa. Yerin hanya harus bisa tahan selama itu.

"Onnie, setidaknya beri Mino-Oppa penjelasan, kenapa Onnie ingin hubungan kalian berakhir.." sela Yuju.

"Dia tidak akan mengerti. Sudahlah, Gfriend atau Mino, tentu saja aku pilih Gfriend!" seru Yerin kesal.

"Woaa..memang Onnie yang terbaik!!" puji Umji, dengan maksud memperbaiki mood Yerin yang sudah rusak sejak kemarin sore. Yang lain pun turut bersorak dan bertepuk tangan, mengikuti alur yang dibuat maknaenya itu.

Namun, maknae lainnya tidak berpikir demikian.

"Lho? Tidak ada yang memaksamu untuk memilih salah satu dari keduanya, Onnie.." timpal Sinb santai.

"Hei!!" seru Sowon, seakan siap melempar Sinb dari kaca mobil jika bisa.

Yerin memejamkan matanya, berusaha keras menahan rasa kesalnya. Kesal karena belum genap 24 jam setelah Yerin mengatakan putus dengan Mino tapi dirinya sudah mulai menyesali keputusannya. Apakah sebaiknya mereka berbaikan, seperti biasanya?

'Tidak! Yerin-ah, jangan lemah!! Keputusanmu benar. Mari lupakan Song Mino dan fokus pada kariermu!'

*

*

*

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 13, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[GFRIEND SERIES] Love Me, Love MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang