96 | story IV

368 10 0
                                    


- penasaran dan perasaan.

Selamat datang.



Selamat datang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









Alka POV

"Tumbenan lu pake masker"

Aldy nyaut, seperti biasa gue nongkrong dulu di tempat ini masih jam setengah tujuh juga.

Iya nih napa gue jadi pake masker?

"banyak debu"

"bacot bener, biasanya mau lo ketimpukan debu segede dosa lu juga biasa-biasa aja"

"bodo"

Dari pertama gue jadian sama Aluna, gak pernah kirim-kirim chat tuh. Bukannya gamau, cuman gue  gak punya kontaknya. Gak minat nyimpen juga.

Hehe.

Salwa call

Yaelah, masi pagi cok.

"apa?"

"nanti anter aku ke mall ya"

"gak bisa ada urusan"

"lebih penting dari aku?"

"iya"

"kok gitu? Kamu tuh kenapa sih?!"

Gue matiin teleponnya secara sepihak, halah palingan abis ini dia minta putus.

Gue buka hp liat stories orang-orang, tangan gue berhenti di stories milik Revan, jari gue kenapa sih malah berhenti, gue bukannya peduli cuman penasaran

Iya penasaran.

Storiesnya Revan kayak histori chat gitu, nama kontaknya Aluna.

Aluna?

Cewek gue?

Bukan deng, cewek itu.

Revan kasih keterangan gini "Widi gue diajak main ke tempat beradab, biasanya ngutang di warung konoha"

Main?

Main?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I AM STRONGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang