Part 2

91 8 0
                                    

BUDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA DAN KOMEN SETELAH MEMBACA.

------------------------------------------------------

Hari ini gue bangun lebih awal dari biasa, entah kenapa gue sendiri aja bingung. "Sekarang masih jam enam terus gue udah selesai siap-siap buat kesekolah, ah gue turun kebawah aja lah" batin gue.

"Morning mamah, papah.. Alexa datang" ucap alexa dengan semangat 45.

"Morning juga sayang.. Ayo cepetan sini duduk, mamah mau panggil abang kamu dulu, tumben Lexa jam segini udah turun, biasanya baru mamah bangunin juga"ucap hana sambil melihat alexa.

"Udah mah biar Lexa aja mah yang bangunin abang, mamah sama papah mending stay disini aja"ucap alexa yang langsung lari kekamar Vano.

"Hem.. Liat aja lo bang, pasti lo belum bangunkan jam segini, gue bakalan bales apa yang lo lakuin ke gue kemaren"batin alexa sambil mengeluarkan senyum devilnya.

Saat Alexa didepan kamar Vano, dia langsung saja membuka pintu kamarnya tanpa permisi dulu, tapi dia langsung terkejut melihat Vano sudah rapi dengan pakaian sekolahnya "lah bang tumben banget lo jam segini udah rapi gitu, biasanya juga masih molor" ucap alexa

"Heh dugong gak kebalik nih, biasanya juga gue jam segini udah siap kali, lo tuh yang jam segini masih tidur kayak kebo.. Ada apa gerangan alexa jam segini udah bangun, lo gak lagi kerasukan kan Xa, kalo lo beneran kerasukan gue bakalan berterima kasih sama jin yang ada didalam badan lo, karna gue gak perlu capek-capek bangunin lo" ucap Vano dengan muka Watadosnya.

"Enak aja, gue gak lagi kerasukan kali, udah ah ayo cepetan turun terus makan, laper gue udahan" ucap Alexa.

Kemudian mereka pun turun lalu makan dengan keadaan hening, saat makanan mereka sudah habis dari arah ruang tamu terdengar suara menggelegar, dan sudah bisa ditebak itu keysha.

"Alexa, bang Vano ayo cepatan berangkat, gue udah gak sabar pengen ketemu calon imam gue" teriak keysha dengan suara yang amat toa.

"Heh ini tu rumah gue, ngapain lo teriak-teriak seenak jidat lo, dikira lo lagi dihutan apa" omel alexa kepada keysha.

"Ih kenapa lo sewot bener, orang om sama tante yang punya rumah aja gak masalah kok, emang lo pikir ini rumah lo, inikan rumah om sama tante, iya gak om, tante" ucap keysha yang sengaja meminta pendapat alfin dan hana agar mendapat perlindungan.

"Iya, tapi besok-besok jangan teriak-teriak kaya gitu lagi ya, kasian pak satpam yang denger suara kamu, tar kupingnya bisa-bisa rusak lagi, dan kamu alexa, biasanya kan kamu juga gitu setiap pulang sekolah"ucap hana yang coba memberi nasehat kepada mereka berdua.

"Haha.. Sukurin lo berdua kena marah mamah.. Wle"ucap Vano sambil menjulurkan lidah karena merasa dia tidak dimarahi oleh Hana.

"Udah-udah kalian ini, Lexa, Vano, udah selesai makan kan cepetan berangkat sana, telat ntar kalian, belajar yang bener kalian, kamu juga keysha"ucap alfin lembut kepada mereka.

"Iya pah, iya om" ucap mereka serempak lalu berjalan keluar rumah dan langsung berangkat kesekolah.

Setelah mereka bertiga sampai diparkiran Vano pun bingung "ada apaan ini, kok tumben-tumbenan baru jam segini parkiran udah penuh"ucap Vano dengan ekspresi bingungnya.

"Ck lo tu katanya murid populer, salah satu most wanted di sekolah tapi kok kudet ya, sekoloah kita kedatangan dua murid baru" ucap Keysha

"Wahh... Beneran, cewek atau cowok, kalo cewek bakalan gue jadiin mangsa baru gue" ucap Vano dengan semangat.

"Muridnya itu cewek sama cowok bang"

Alexa yang mendengarkan ucapan mereka lama-lama busan juga, dari pada dia nanti terkena efek dari seorang playboy dan playgirl sekolah, lebih baik dia langsung kekelas aja " ah lo tu mau kekelas apa gak sih, malah ngomongin hal unfaedah kaya gitu, bye gue kekelas duluan"ucap alexa sambil berjalan ke arah kelas

"Ckck adek gue masih doyan lawan jeniskan, kenapa gak mau coba pacaran ya"ucap Vano sambil memandangin alexa yang semakin menjauh.

Bugh

Tiba-tiba saja ada yang memukul tangan sebelah kanan Vano dan orang tersebut adalah Keysha "heh lo tu kalo ngomong difilter dulu kenapa, tu adek lo sendiri, kenapa lo bilang dia udah gak suka lawan jenis, kalo sampe kaya gitu juga lo sendiri ntar yang susah, lagian dia kaya gitukan gara-gara dia masih trauma sama kejadian 3 tahun yang laluu" ucap keysha kepada Vano.

"Bener juga sih apa kata lo, dia juga kadang gue liatin dia suka bengong sendiri, kejadian 3 tahun lalu bikin dia sedikit berubah" ujar Vano.

"Yaudah lah bang gue cabut dulu oke, bye" ucap Keysha kepada Vano sambil memberi Kiss jarak jauh, Vano yang melihat tingkah Keysha pun bergidik ngeri.

------------------------------------------------------
HAY HAY SEGINI DULU YA AKU UPDATENYA GUYS, SEMOGA KALIAN SUKA.

Jangn lupa follow ig aku:
@adilla_hikmn19

Antara Menyesal dan KecewaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang