Zaman

23 3 0
                                    

Kita Berada di Zaman yang Aneh
.
Antum semua sadari tidak? Bahwa kita sedang berada di zaman yang aneh. Kenapa aneh? Karena ketika ada sebagian orang melakukan kemaksiatan, dianggap biasa saja. Sedangkan sebagian orang yang melakukan amal sholeh dan amar ma'ruf nahi munkar dianggap tidak biasa, aneh dan sebagainya.
.
Misalnya soal pacaran, dianggap biasa saja. Dianggap suatu fenomena wajar dan normal bagi remaja yang sedang mengalami masa pubertas. Padahal pacaran adalah kemaksiatan, pintu menuju zina. Sebaliknya, untuk mereka yang menasehati tentang buruknya pacaran, dianggap sebagai perbuatan yang sok suci lah, kuno lah, suka mengatur lah, mengganggu privasi orang lah, anti kemodernan lah dan sebagainya. Padahal ini adalah amar ma'ruf dan nahi munkar yang merupakan kebaikan.
.
Mungkin inilah zaman yang telah lama disebut oleh Rasulullah sebagai zaman dimana Islam menjadi terasing sebagaimana dahulu masyarakat jahiliyyah melihat ajaran Islam sebagai ajaran yang aneh. Dan beliau memberikan pujian kepada sebagian manusia yang dianggap aneh sebagai Al-Ghuroba', yaitu setiap orang yang berusaha melakukan perbaikan tatkala manusia yang lain berbuat fasad, kerusakan dan dosa (lihat hadits tentang Al Ghuroba)
.
Jika kemudian benar zaman ini adalah zaman yang disebut oleh Rasulullah, maka ada kesempatan kita untuk mendapatkan predikat Al Ghuroba' tentu saja dengan syarat, melakukan perbaikan di zaman ini. Untuk apa? Untuk mendapatkan pujian dari Nabi tercinta kita. Jika kita dipuji oleh Rasul-Nya, setidaknya kita berharap ridho Allah dapat kita dapatkan dengan mengikuti tuntunan Rasul-Nya. Wallahu a'lam.
.
Ditulis oleh @AdjihMubarok, Tim Penulis @IndonesiaTanpaPacaran

Qoutes IslamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang