goodbye✔

Part-9

"Hyung..."Teriaknya kencang

Jin dan yoongi membalikkan badan mereka untuk melihat siapa yang datang.

"Jungkook.."ucap jin terkejut, 'dari mana dia tau aku menyekap yoongi di sini. '

"Kau tak perlu tahu hyung. "ucap jungkook seakan akan tahu apa yang tengah dipikirkan hyungnya.

"Untuk apa kau kesini? "jin bertanya dengan nada datar.

"Tentu saja membebaskan yoongi hyung. "ucap jungkook sambil berjalan kearah yoongi yang duduk terikat oleh tali.

"Jangan berani-berani kau menyentuhnya jungkook. "ucap jin sambil menatap tajam adiknya.

"Hyung kumohon yoongi hyung tak salah apa-apa, begitupun dengan tuan Min ini semua takdir. "jungkook berusaha menasihati hyungnya.

"Kau masih kecil tak usah ikut campur lebih baik kau pergi. "

"Tak akan hyung. "jungkook kembali melanjutkan langkahnya yang sempat terhenti untuk meladeni hyungnya.

"Tetap disitu atau aku berlaku kasar padamu. "

Jungkook tetap tak peduli, ia masih menuju kearah yoongi karna ia pikir hyungnya tak mungkin setega itu bukan?.

Melihat jungkook yang terus melangkah dan tak menurutinya, jin dengan emosi yang meluap-luap berjalan kearah adiknya dan mendorong adiknya dengan kasar hingga jungkook jatuh tersungkur dilantai.

"Argh.."ringis jungkook pelan.

"Sudah kubilang jangan macam-macam, aku tak segan melukai siapapun termasuk kau. "ucap jin tajam.

Yoongi hanya melihat pertengkaran dua bersaudara itu dengan mata yang  tertutup-tutup.

'Hyung, kau tega'.batin jungkook sendu.

Jungkook  berusaha bangkit dan kembali melanjutkan langkahnya kearah yoongi dengan langkah lebih pelan entahlah ia rasa kakinya terkilir.

Jin melihat itu semakin geram, berani sekali adiknya membantah.

Jin dengan cepat menarik rambut jungkook dengan kuat hingga adiknya itu mendongak dan mendorong adiknya lebih kuat dari yang sebelumnya bahkan hingga kepala adiknya membentur tembok dengan kuat.

Bruk...

Tubuh jungkook jatuh setelah kepalanya menghantam tembok. Kepalanya mulai mengeluarkan darah dengan sisa tenaga ia berusaha berdiri namun akhirnya ia kehilangan kesadaran.

"Hyung kau tega dengan adikmu sendiri. "ucap yoongi tak percaya.

"Memangnya kenapa kau ingin aku lakukan juga pada adikmu nanti. "ucap jin dengan diakhiri senyum jahatnya.

Yoongi menggeleng, "Ani..,kumohon jangan apa-apakan adikku. "

"Tak semudah itu aku melepaskan kalian berdua, tunggu saja kejutanku nanti. "
.

.

.
Sementara sekarang dirumah keluarga Min semakin panik pasalnya taehyung juga menghilang.

Semua anggota keluarga Min mencari dan mencari, sampai pintu didobrak kuat oleh makhluk bantet bernama jimin, disusul dengan hoseok dan namjoon.

Dengan panik, jimin berkata kepada nyonya dan tuan Min.

"Ahjumma, ahjussi tadi aku melihat taehyung berjalan dengan terburu-buru saat aku mengunjungi nenekku di luar kota. "

"Dan parahnya lagi taehyung berjalan menuju hutan, aku ingin mengikutinya tapi lebih baik kalau aku memanggil ahjumma dan ahjussi untuk ikut juga beserta polisi. " 'padahal sebenarnya aku takut karena katanya hutan itu angker. 'lanjutnya dalam hati.