Kamu yang Menggenggam Hati ku
Apakah aku masi menjadi prioritasmu?
Entahlah aku tidak tau.
Mungkin memang iya,Aku bukan prioritasmu lagi
Cukup tau aja dari sikapmu belakangan ini
Ha.. Aku begitu masi tidak percaya akan hal itu
Tetapi begitu lah kenyataan nya.
Aku menjadi berfikir..
Apa kau masi ingat, dengan keberadaanku yang selalu menunggu kabarmu
Apa kau masi ingat, kalau di sini masi ada hati yang menunggu
Apa Kau ingat, aku fikir tidak
Lantas apa mau mu dengan sikapmu yang seperti ini
Apa mau mu yang membuat diriku seperti ini
Apakah aku harus menunggu Kau mengabariku
Apa iya seperti itu
lantas sampai Kapan aku harus menunggu menunggu dan menunggu
Mungkin Sekarang aku masi sabar menunggu
Tapi aku tak tau sampai kapan aku bertahan dengan rasa Sabarku menghadapi sikapmu
Ketahuilah ada kalahnya aku merasa lelah
Merasa jenuh merasa sia-sia akan semua perjuanganku yang tidak ada artinya di matamu
Lalu saat rasa itu hadir menghampiriku
Aku harus bagaimana aku harus melakukan apa
Tolong katakan jangan hanya diam
Tolong katakan aku harus bagaimana untuk menghadapi semua ini
Sungguh karena aku tak tau harus melakukan apa.
~Lailatul fitriah
Kamis, 31 Mei 2019
***
**
***
Happy reading💞
Alangkah baik nya
Jangan lupa komen and vote nya
Karena vote itu gratisss
Jangan lupa tekan binatang🌟
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa Dalam Sajak
Poesíaberisi tentang kumpulan sajak rasa Yang mengandung unsur baper yg mendalam. Selamat datang di Rasa dalam Sajak Happy reading Info. Author tidak bertanggung jawab atas ke baperan kalian baper ditanggung pembaca😂
