03 | Pertemuan (part 3)

208 80 21
                                    

Andmesh Kamaleng - Cinta Luar Biasa

***

Shaula, Rivera, Meggy

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Shaula, Rivera, Meggy.

***

Bagiku, pertemuan kita hanyalah sebuah kebetulan. Namun bagimu, pertemuan kita adalah sebuah takdir dari Tuhan.

***

"Kak Vero? Kok disini?" Shaula terkejut saat mendapati Kak Vero, karena dia adalah kakak kelasnya saat kelas X.

"Hai." Kak Vero menyapa Shaula dengan senyumnya yang khas.

"Kak Vero ngapain sih disini?"

"Lo pengin tau banget ya?"

"Nggak usah basa basi deh."

"Jadi gini, gue sekarang pindah di SMA Baktiyudha. Dan ternyata lo juga pindah disini, takdir Tuhan emang nggak bisa ditebak ya."

"Oh gitu. Dih takdir, paling juga Kak Vero yang ngikutin Shaula ke sini, jujur aja!"

"Hahaha.. Kok lo geer banget sih. Gue pindah ke sini juga punya alasan tersendirilah." Vero menertawakan Shaula yang terlalu pede.

"Ya udah cepet kasih tau, alasannya apa?"

"Ayah gue buka cabang cafe baru di sini, dan gue dikasih tanggung jawab buat ngurusin cafe itu biar besoknya bisa nerusin bisnis Ayah gue gitu," jelas Vero kepada Shaula.

"Kok gue ngga yakin ya, sama alasan Kak Vero." Shaula menyipitkan matanya menatap tajam cowo di depannya.

"Kalo lo ngga percaya, ayo ikut gue ke cafe."

"Oke. Tapi nanti, gue lagi nungguin temen soalnya."

"Temen apa temen nih Sha?" ledek Vero kepada Shaula.

"Temenlah! Kalo ngga percaya, tunggu aja sampe dia datang."

"Oke gue tungguin."

"Eh Sha, gue tadi kan sempet dengerin lo nyanyi, suara lo bagus juga ya ternyata," sambung Vero.

"Emang!" jawab Shaula berlagak angkuh.

"Dih dipuji malah sombong."

"Bodoamat."

"Sekarang gue serius nih, suara lo kan bagus tuh, gimana kalo lo jadi
penyanyi cafe di cafe gue? Mau nggak? Gue gaji kok," tawar Vero.

Setengah DasawarsaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang