"Hanya laki-laki pemberani yang bisa menaklukkan perempuan cantik"
#alriazmasakini
This story is adaptation from the real story of my friend. He's got broken at his relationship. But of course I make some different, for different sense. Let's feel t...
"Kevin stop!" teriakan seorang cewek membuat Kevin dan yang lainnya menoleh ke arah sumber suara.
Mata Kevin terbelalak begitu netranya dapat mengenali siapa cewek berbaju putih itu.
"Mira?!" teriak Kevin pada cewek yang berjalan menghampirinya.
Miranda Nathalia. Seorang mahasiswa semester tiga yang berstatus sebagai mantan Kevin waktu dirinya masih SMA.
Krisna tidak menyia-nyiakan kesempatan rupanya ia kembali meninju perut Kevin yang sedang menatap mantannya. Otomatis cowok itu terjatuh hingga perutnya merasakan mual.
"KEVIN!" Mira langsung berlari memeluk Kevin yang sudah tergeletak di tanah dan memegangi perutnya.
"Gua gak papa," bisik cowok itu tersenyum kecut dengan napas yang terengah-engah. Lalu pandangannya beralih pada Krisna yang sama-sama babak belur.
"Gue bawa lo ke rumah sakit ya?" Mira mengangkat badan Kevin numun cowok itu menpisnya.
"Gak perlu," Kevin mencoba berdiri meski langkahnya tertatih-tatih.
"Gua gak terima lu nyerang temen gua!" teriak Lay yang masih berada di sana.
Kevin menyunggingkan senyumannya, "Lu pikir gua terima apa yang dia lakuin ke cewek gua malem itu?!" tatapan sinisnya mengarah ke dua cowok di sebelah kirinya. "Ebangsat, gua udah kasih temen lu duit sebagai imbalan,"
"Gak usah banyak bacot lu anjing! Lo juga udah bikin gua babak belur gini! Gua mau kita balapan!" ucap Krisna sambil menyeka darah di hidungnya.
"Siapa takut!" balas Kevin yang merasa tertantang.
"Gua mau lu sama gua balapan. Kalo gua kalah, terserah lu mau apa. Tapi kalau lu kalah," Krisna menggantung ucapannya. "Cewek itu jadi milik gua!" lanjutnya dengan tatapan licik memandangi Mira.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Paras wanita itu memang cantik ditambah dengan lekuk tubuhnya yang indah dan seksi. Lihat saja malam ini dia hanya memakai jeans dan atasan putih yang sukses menampakan belahan dadanya, itu saja mampu membuat Krisna terpesona dan berniat untuk mendapatkannya.
Mira membelalakan matanya saat Krisna menyebutnya dalam pertaruhan. "Apaa?!"
"Maksud lu apa bawa-bawa cewek dalam taruhan! Lu kira dia barang apa?" Kevin tak terima usulan dari Krisna. Dalam kamusnya tidak ada balapan dengan menjadikan wanita sebagai taruhannya.
"Lu gak mau? Berarti lu loser!" teriak Krisna.
"Gak gitu juga anjing! Mira belum tentu mau dijadiin taruhan!" Kevin balas meneriaki Krisna.
