ranking 1 [PDX101]

1. Unexpected Day

Apa tanggapan kalian tentang kelas unggulan?
Yap.
Tentu saja kalian berpikir mereka, perkumpulan makhluk-makhluk yang kemampuannya di luar batas wajar itulah yang ada di sana.
Semua pernyataan itu benar adanya. Kejeniusan, pecah-belah hingga putus asa bukan lagi hal besar di sini.

° ° °

"Gausah sok bego segala kaget gitu sih ah"

Cowok itu menatap cewek yang tengah berjongkok tanpa tenaga di depannya.

"YA GUE KAGET. A LOH INI?"

"Emang lo pinter kan?"

"Emang sih.. tapi ga sekelas sama lo.."

Yunseong mengusap wajah Anas dengan telapak tangannya.

Memang Anas ini sudah hampir seperti anaknya dan Yunseong adalah induknya.

"Gue tau gue ngangenin dan lo ga bisa hidup tanpa gue. Tapi kenyataannya gitu."

"Lo ko goblok sih dapet kelas A aja gak bisa?" Anas dijitak lumayan keras.

"Lagi hoki lo nya. Gue pinter. Buktinya masuk kelas B."

"Tetep aja lebih bego dari gue. Gue gamau ya punya emak bego."

Yunseong mencebik. Namun tak lama kemudian Minkyu datang dengan napas tersengal-sengal.

Hening.

Tiba-tiba sakura berjatuhan. Lagu Utopia-mencintamu sampai mati menjadi backsound perasaan Anas lebih tepatnya.
Tampan. Alim. Itu yang mendeskripsikan Minkyu.

"Buset, baru ngeliat cogan dikit aja nyawanya tinggal 8." Yunseong yang peka situasi langsung menyahut tanpa henti.

"Bukan dikit lagi ini mah, cogan banyak."

"Yayaya serah lo. Kenalin nih, temen gue. Namanya Minkyu. Kita bisa kenal karena sama-sama ganteng."

Anas menyumpah serapahi Yunseong dalam hati.

Jujur, memang pernyataan Yunseong itu hanya gurauan. Namun, 70% memang benar.

"Gue Anas"

"Manusia? Hahaha. Bagus deh nama lo."

"Sabar gue tiap ada yang nyebut gitu."

Mereka bertiga disambut tatapan penuh di koridor. Dengan sialannya, Anas malah berjalan ala-ala catwalk karena jenuh.

"Lo kalem bentar bisa gak sih, Nas?" Yunseong menarik rambut Anas pelan.

"Gue kesel sama dia, dia, dia yang liatin kita mulu."

Anas sembari menunjuk satu-satu dari mereka dan menatap mereka spontan tak peduli.

"Lah elo mau ngikut sampe kapan? Lo sekelas sama gue?" Anas tak henti-hentinya bicara.

"Gue? Keliatan bego ya nyampe lo kaget gue ga di kelas d?" Minkyu cengengesan, buat Anas tak enak hati.

"Sekelas sama gue." sambung Yunseong.

"HAH?!! KOK LO--"