Namja itu mengembalikan barang-barang Yoongi.
"Saya permisi ya Tuan" Namja itu ingin segera pergi dari sana.
"Tuan, terima kasih dan saya Minta maaf sudah menabrak anda"
Namja itu tersenyum.
"Saya duluan ya Tuan"
Namja itu langsung keluar dari Minimarket.Namja itu langsung bersembunyi di dekat Minimarket itu.
'Apa itu benar? Ah sepertinya bukan? Lagipula bukankah bagus? Dia lebih cepat pergi dan aku tidak akan pernah melihatnya lagi' batin Namja itu.
Yoongi side
Yoongi membayar belanjaannya dan berjalan kembali ke Ruang rawat Namjoon.
Dia melihat Namjoon yang sibuk dengan kertas dan Jungkook dan Jimin yang terlihat memperebutkan sesuatu entah apa itu Yoongi tidak peduli.
"Jadi pikniknya?"
Jungkook dan Jimin yang sedang sibuk dengan sesuatu langsung berjalan ke arah Yoongi.
"Mana Snacknya, Hyung?" tanya Jungkook.
Yoongi meletakkan kresek yang berisi
berbagai macam snack"Yoongi Hyung" panggil Namjoon.
Yoongi menoleh ke arah Namjoon
"Hoseokie mana?"
Yoongi langsung mengambil ponsel yang selalu berada di sakunya dan menelfon Hoseok.
"Yeoboseyo, wae Hyung?"
"Kau bisa kesini?"
"Dimana?"
"Seperti kemarin"
"Baiklah"
"Aku titip buah"
"Oke, annyeong"
"Hm"
Yoongi menutup sambungan telefonnya dengan Hoseok.
"Sebentar lagi dia datang"
Yoongi menoleh ke arah Jimin dan Jungkook. Dia melihat Jungkook yang daritadi menatap susu pisang yang sengaja dibelinya agar Jungkook tidak terlalu menempel pada Namjoon.
"Kook"
Jungkook menoleh ke arah Yoongi, sambil memberi tatapan yang mengatakan 'ada apa?'
"Kau mau susu pisang itu?"
Jungkook langsung menganggukkan kepalanya.
"Jangan terlalu menempel pada Namjoon, kau tidak lihat dia sedang sibuk? Kasian dia"
Jungkook hanya menjawabnya dengan anggukan kepalanya, seolah mengerti dengan ucapan Yoongi, padahal dia tidak peduli.
Yoongi memberikan susu pisang tersebut dan langsung diterima Jungkook sepenuh hati.
Tidak lama, ada yang masuk kedalam ruang rawat Namjoon.
"Yoongi hyu- astaga Joonie, kau sakit lagi?"
"Sekarang sudah sembuh, Hoseokie"
Hoseok menyerahkan titipan Yoongi, dan mendekati Namjoon. Dia mengusak rambut Namjoon, dan merapikannya kembali.
"Aish, jangan sakit lagi"
Namjoon hanya tersenyum menanggapi ucapan Hoseok.
"Diusahakan"
KAMU SEDANG MEMBACA
Fine ✔
FanfictionDia dilupakan dan dibenci, namun dia tidak pernah bersedih karena dia telah berjanji agar tetap tersenyum walaupun itu hanyalah topeng miliknya.