Di Rumah
Nisa menangis tanpa henti dari malam sampai subuh (mungkin 😐)
Hingga esok hari nisa merasa kalau dia demam dan ijin sakit ke sekolah.
Di Kelas 2 A
Semua orang pada berisik tentang nisa yang sakit.
"ini pasti ada sesuatu, tidak mungkin nisa bisa tiba2 sakit."
Kata pria yang merupakan fansnya nisa.
"mungkin semalam ada yang gangguin nisa ,bisa jadi kalo nisa di paksa jadi pacarnya!"
Kata fans lainnya.
"ini tugas kita untuk melindungi nisa. Jadi siapapun yang melihat nisa didekati cowok langsung tumbuk, jambak rambutnya, ikat dia, patahkan tulangnya.mengerti!"
Kata orang yg juga fans nisa dengan suara keras.
Semua laki2 berteriak setuju.
Vigo yang mendengar tentang kabar itu merasa kalau itu salahnya.
Rumah Nisa
"hah....... Bosan. Kenapa TV tidak punya siaran yang bagus di siang hari. "keluh nisa yang terus memencet tombol remot TV.
"oh iya! Mumpung aku dirumah kan bisa pergi jalan2 ."nisa langsung bersiap siap dan berangkat pergi.
" nusa, Aku pergi jalan2"kata nisa yang berpamitan pada adiknya.
"loh. Bukannya kakak lagi sakit" ujar adiknya dengan nada kawatir.
"justru karna sakit aku harus banyak hirup udara bersih. "kata nisa yang cari alasan.
"ya udah tapi jangan lama lama. "jawab nusa mengijinkan nisa pergi.
"iya.... Dah..... " nisa keluar dari rumah dan langsung menuju taman.
Di Taman
"hah...... Segarnya udara disini apalagi gak banyak orang disini . Kalau tidur sebentar paati gak akan kenapa napa. "
Nisa yang mengantuk dibuat oleh kesejukan itu tidur pulas hingga sore.
Vigo sedang menuju rumah habis pulang dari sekolah.
Di perjalanan dia melewati taman dan bahkan melewati nisa.
'tunggu dulu, ada yang tidak beres. Mundur 3 langkah dan lihat kekiri dan.... Eh!'
"nisa? Apa yang kau lakukan disini? " mendengar bahwa nisa tak merespon pertanyaan vigo. Ia menyadari bahwa nisa sedang tidur.
Vigopun menggendong nisa di punggunya dan jalan menuju rumahnya, karena setaunya rumah nisa juga menuju kesana.
"eumh.... "di perjalanan nisa bangun dan melihati dirinya sedang di culik.
'pe-penculik anak...... '
Bersambung.
KAMU SEDANG MEMBACA
My First Love is So Crazy
Teen Fictioncintaku bahkan tak bisa diungkapkan dengan kata2 terlalu gila dan aneh. Aku seperti seorang penguntit di mata orang. Selalu mengikutinya dan memfotonya. Tapi, kapan dia akan sadar dengan cintaku.
