Di Mall
Nisa dan Nusa bertemu dengan Vigo yang tak disangka membawa sesuatu di belakangnya.
Nisa melihat bahwa Vigo membawa cewek dan pikirannya langsung kemana mana.
'Ce-cewek. Adik? Bukan Vigo gak punya adik, kakak juga gak punya, gak mungkin ibunyakan, berarti...... 'Nisa melihat sekilas dan langsung jatuh ke bawah.
'eh, kok rasanya ada suara pecah ban?! ',batin Nusa yang menoleh kearah Nisa yang sedang tergeletak di tanah.
"ini kah yang dinamakan serangan hati",kata Nisa dengan suara pelan yang didengar oleh Nusa.
"Ha? Mana ada serangan hati yang ada serangan jantung" , kata Nusa yang heran melihat Nisa.
"Boleh tau itu siapa? "tanya Nusa pada Vigo.
Vigo yang mengira bahwa Nusa adalah pacarnya Nisa merasa gak mau kalah.
"ini adalah pacarku",kata Vigo sambil merangkul pundak cewek itu. Padahal terlihat jelas dari ekspresi ceweknya bahwa dia bingung.
Nisa memuncratkan darah dan lang sung pingsan. Nusa juga terkejut mendengar jawaban Vigo.
"Apa ini 911 cepat panggil ambulan! Ada orang kena serangan hati ini. "kata Nusa yang sedang panik sambil menelpon.
"haih? Ini nomor polisi nak bukan rumah sakit",kata petugasnya.
"Ya kan kau bisa telpon ambulan. cerewet amat sih, cepat dah mau mati nih orangnya, kalo nanti mati kalian yang bayar makamnya, ngerti!! ",kata Nusa sambil menutup telepon.
Di samping itu Vigo kebingungan dengan keadaan sekarang. Sedangkan cewek itu mengerti apa yang sedang terjadi.
Tak lama kemudian ambulan datang dan Membawa Nisa ke rumah sakit.
Ke esokan harinya
Nisa sedang melamun sambil terus mengatakan bahwa dia akan mati sambil menangis.
Sedangkan Nusa terus membujuknya,"ayolah masih banyak pria didunia ini",kata Nusa.
Tok tok tok....
"Nisa, Nusa, aku bawa makanan nih ",kata orang yang berkunjung. Ketika Nusa membuka pintu ternyata itu adalah Valdo.
Bersambung
KAMU SEDANG MEMBACA
My First Love is So Crazy
Teen Fictioncintaku bahkan tak bisa diungkapkan dengan kata2 terlalu gila dan aneh. Aku seperti seorang penguntit di mata orang. Selalu mengikutinya dan memfotonya. Tapi, kapan dia akan sadar dengan cintaku.
