Kekasih Or Sahabat

#8

Sambil meminum Green tea Candra memulai pembicaraan

"Din lu sendiri ya di rumah , sepi amat kasian gue liat lu jadi nolep "

"Ih paan si gue ga nolep anjer tuh ada kucing di kandang "

"Ohiyaya wkwk , ortu lu mana din?"

"Kerja "

"Oh gitu "

"Tenit tenot" suar dering hp , itu adalah hp Adinda , Adinda langsung mengangkat telp tersebut

"Siapa din "ucap Candra

"Mama gue , diam bentar "

***

"Halo mah ada apa , kok Adinda ngk di jemput udah lupa sama anak ya "

"Maafin mama , mama sibuk kerja ini kamu pulang sama siapa tdi "

"Sama temen cowo "

"Ha cowo? Kamu ngk ngapa ngapain kan "

"Yaiyalah Adinda masih waras ma "

"Gini mama sama papa ngk pulang kerumah selama 1 bulan , mama sama papa ada tugas di Malaysia "

"Weh weh terserah aja , yang penting kasih uang banyak "

"Ntar mama setor ke Nenek aja "

"Terserah " Adinda langsung mematikan telp nya.

"Kenapa din "

"Gini ortu gue ngk bakal balik kerumah selama 1 bulan hedeh gpp sih gue di tinggal udah biasa juga , yang penting kan ada duit " Adinda menunjukan senyuman dan Tangan jempol 🖒

"Mau gue temenin?"

"Wah ngk waras ni anak "ucap Adinda heran

"Gue serius lagian gue dirumah sendiri dari dulu , gue sebenarnya bukan orang asli banjarmasin , tapi gue ngerantau ke Banjarmasin demi masuk SMK 1 wkwk gue liat temen gue yang di Jakarta banyak sekolah disini jadi ya gue ngikut , dan Yang di banjarmasin ini rumah kakek gue , dan kakek udah meninggal jadi rumah kosong dan gue yang isi jadi kita kan sama sama sendiri " ucap Candra

"Lah tapi..... ucapan nya terpotong seketika oleh candra
"Gue mau pulang dulu ya mau ambil baju sama makanan barang lainnya persiapan selama 1 bulan gue nginap " ucap Candra tanpa ragu

"Lahlah anjer anak sapa sih woyyy jangan anjer " adinda teriak sambil mengejar Candra yang keluar rumah nya dan langsung membawa motor dan menjalankannya sehingga Adinda tidak bisa mengejar .

"Nekat tuh anak benar benar aneh bngt sih hari ini baru juga masuk sekolah udah kayak gini , apa nasib temen gue sama ya kaya gue tau ah ngk peduli bodo amat " Adinda berbicara sendiri

****

Sdh 30 menit berlalu Adinda tak menerima kedatangan Candra juga , padahl dia tidak menginginkan Candra datang tapi hati nya sangat menunggu kedatangan Candra.
Adinda bolak balik melirik jendela , dan tidak ada juga kedatangan seseorang .
Dia pun naik ketangga , ya karna kamar nya berada di atas , dia berpikir untuk tidur saja , siapa tahu Candra hanya bercanda untuk menginap di rumah nya.

"Sepertinya aku harus suruh Hasyifa nginep disini deh , bahaya kalo aku sendiri apalagi selama 1 bulan" Adinda berbicara sendiri di kamar , Adinda pun langsung mengambil Handphone dan langsung menghubungi Hasyifa lewat Wa .

"Halo , syif "

"Iya ada apa din"

"Lu bisa ngk sekarang ke rumah gue , terus nginep disini selama 1 bulan , buat makan makan gampang banyak kok di rumh ini makanan , terus Ortu gue udah nitipin uang banyak juga , gue takut kalo sendiri "

"Hmm , bentar gue izin sama ortu gue juga"
Mama Hasyifa boleh ngk mulai sekarang sampe 1 bulan nginep di rumah Adinda mah , kasian dia sendiri , kalo mama kangen sama Hasyifa mama bisa datang kerumah Adinda aja

"Iya kasian juga Adinda sendiri ya udh sana siapin barang barang kamu " ucap mama hasyifa

"Din gue di bolehin nih , gue siap siap dulu ya "

"Iya iya " panggilan suara pun berakhir