With Koo junhoe✔

01.🏠

2 bulan sudah pernikahanku bersama june.
Semuanya berjalan baik.
Tidaka ada pertengkaran yang terjadi dan lain lain.

Kami bahagia dengan pernikahan ini.
Dan saat ini june bukan seorang idol lagi
Tapi seorang CEO perusahaan.

Dan aku juga sudah tidak bekerja di cafe Hyebien Eunnie

Karna ingin fokus mengurus rumah dan suamiku❤.
.

.

.

09:00AM KST

Aku duduk di sofa ruang tengah sambil menonton Tv.

June belum juga pulang...
Entahlah mungkin dia sangat sibuk.

Ting tong...

Suara bel pintu apartemen berbunyi

Aku berjalan terburu buru untuk membukanya.

"Sayang..."-Ucapku tersenyum saat melihat june yang sudah pulang.

Aku mengambil tass yang dia bawa
Apa lagi klo bukan tempat laptop dan berkas berkas.

June membuka sepatu dan kosnya lalu menyimpannya di rak sepatu.

"Chagiya aku lapar,kau masak apa hmm?"-Tanya june sambil berjalan ke arah meja makan.

"Baiklah duduk saja di situ,akan aku ambilkan makanannya ne"-Ucap ku

Aku berjalan ke dapur dan mengambilkan june makanan yang sudah ku masak untunya 10 menit yang lalu.

Aku hanya memasak makanan kesukaanya.
Daging dan sayur sup.

"Aku hanya memasak ini"-Ucapku menunduk.

"Hee?ada apa chagiya,ini sangat enak aku menyukainya"-Ucap june tersenyum ke arahku

"Tapi apa kau tidak bosa memakan ini setiap hari?"-Tanyaku

"Tentu saja tidak,apapun yang di masak istriku harus tetap aku makan kan,dan itu sebuah penghargaan"-Ucap june

Aku hanya tersenyum

Semenjak menikah june berusah 100 persen dia menjadi lebih pengertian dan lebih dewasa.

Tapi kadang juga manjanya datang.

.

.

Setelah selesai makan aku mengangkat piring kotor untuk ku cuci.

"Jun bisa tolong ambilkan sabun cuci piringnya di lemari gantung itu,aku tidak sampai"-Ucapku

June yang duduk di sofa berjalan ke arah lemari gantung itu.

"Chagiya jangan menyimpan barang yang penting di lemari setinggi itu,bagaimana jika kau memerlukan sesuatu dan aku tidak ada di rumah"-Ucap june

"Hehe mian"-Ucapku

June hanya tersenyum.
Dan tiba tiba memelukku dari belakang.

Dia memajukan wajahnya di bahuku.

"Jun aku sedang cuci piring,duduklah dulu di sofa,setelah ini kita akan tidur"-Ucapku

"Tidak aku ingin seperti ini saja"-Ucap june

Wah...manjanya datang lagi

"Sayang,kau mengangguku jika seperti ini,pekerjaan ku akan lama"-Ucapku

Dia melepaskan pelukanya.

"Baiklah aku akan ke kamar skrng"-Ucap june mencium pipiku sekilas

.

.

"Hufft,semuanya selesai"-Ucapku

Aku menaiki tangga dan menuju ke kamar.
Saat masuk ke kamar aku melihat june yang sedang tersenyum sambil memandangi hpnya.

"Hmm ada apa,mendapat pesan dari siapa?"-Tanyaku

"Aahh tidak aku hanya membaca cerita saja"-Ucap june yg kaget melihatku

"Ohh baiklah"-Ucapku

Aku naik ke kasur dan menyelimuti badanku.
Tidur dalam pelukan june.

"Chagiya"-Ucap june pelan

"Hmm"-Ucapku

"Kau sudah tidur?"-Tanyanya

"Bagaimana bisa aku tidur jika kau terus bicara"-Ucapku

"Hehe baiklah maaf kan aku"-Ucapnya

"Chagiya"-Panggilnya lagi

"Jun ada apa?"-Ucapku

"Bisakah malam ini kita melakukanya"-Ucap june

Aku heran apa yang dia maksud

Aku tidak menjawab apa pun.

"Chagiya,aku ingin anak perempuan"-Ucap june

Aku langsung mendongakkan kepalaku menatap june

"Jun,ada apa?"-Tanyaku

"Hhhhh"-june menghela nafasnya

"Chagiya kau tau,tadi ketika aku tersenyum sambil menatap hpku,aku menonton sebuah video,seorang anak perempuan kecil dia sangat cantik sangat lucu dia bermain bersama ayahnya sambil tertawa gembira,aku juga ingin chagiya"-Ucap june

"Junnnn"-Ucapku sambil memeluknya erat

Aku juga bingung ada apa
Mengapa sampai skrang kami belum memiliki seorang malaikat kecil (anak)
Padahal kami sudah sering melakukanya😅.

"Kita harus sabar jun,mungkin saja tuhan sedang ingin menguji kita nee,pasti nanti dia akan memberikan kita malaikat kecil yang sangat cantik dan sangat menyayangi kita"-Ucap ku

June hanya mengangguk.

"Baiklah,kita tidur?"-tanya ku

"Chagiya"-panggilnya lagi

"Hmmm"-Jawabku

"Aku ingin membuat anak sekrang"-bisik june tepat di telingaku

Katakatanya membuatku membeku

"Jun aku lelah"-Ucapku

"baiklah,tidak usah"-Ucapnya lalu membelakangiku

"Hhhhh"-Aku menghela nafas.

Jika aku menolaknya itu adalah sebuah dosa.

"Baiklah jun ayo"-Ucap ku

"Tidak perlu kau lelah kan"-ucap june masih memunggungiku

Aku memajukan badanku dan memeluk june dari belakang

"Sayang..."-Ucapku

"Aaaa chagiya,kau membangunkannya"-Ucap june

Dan terjadilah apa yang terjadi😁🔞

Vote

Siapa tuh yang minta Desahan Koo junhoe S2
Nihh aku bikinin....

Harus bacaaaa

Jand lupankomen😁