Asa di Balik Senja
Lembayung senja di ufuk barat tampak luar biasa
Begitu indah dipandang mata
Matahari yang perlahan menenggelamkan dirinya
Meninggalkan semburat jingga di cakrawala
Jiwa penuh kebimbangan turut menikmati
Bahwa mentari takkan pernah ingkar janji
Dirinya akan bangkit lagi esok hari
Menutup lembaran hari penuh emosi
Mata berkabut itu seakan terinspirasi
Seberapa banyak pun kesialan menghampiri
Sepedih apapun hati terluka dan tersakiti
Cahayanya tak boleh redup apalagi mati
Ia harus kembali memulai lagi
Dengan kehangatan dan keberanian layaknya mentari pagi
Menyusup sampai ke bagian terkecil dari kisi
Menerbitkan harapan dan semangat untuk memulai hari
Bahkan untuk orang lain yang tidak dikenali
Karena ketulusan berasal dari hati
Tanpa tawar-menawar dan segala bentuk kompromi
Walau tak mendapat balasan beberapa kali
Seulas senyum mampu tercipta dalam kubangan luka hati
***
11.06
KAMU SEDANG MEMBACA
Thought
PoetryIde berbuah tulisan yang merepresentasikan pikiran. Sedikit curhatan dan cenderung banyak hasil perenungan di setiap malam. *** Untukmu, yang sosoknya masih abu-abu Untukku, yang mencoba tak terabaikan Untuknya, semesta alam yang menjadi saksi dari...