The Love Triangle (COMPLETE) ✅

Chapter 5- Perang

"Seorang pemimpin mempertaruhakan apapun demi kerajaannya, bahkan harus nyawa taruhannya."

~Mykael Everdeen~

Voicescaner di pintu ruanganku menyala, suara seorang pelayan pria kemudia mengikuti setelah warna voicescaner tersebut berubah warna.

"Maaf Aplha, ini ada surat yang diantar oleh Beta Lucas dari kerajaan Lune Rouge Pack."

Aku mengangkat kedua alisku keheranan. Lucas kemari dan hanya mengantar surat tanpa berniat menemuiku langsung. Aku lalu menyuruh robot asistenku mengambil surat tersebut dari sang pelayan yang berdiri di depan pintu ruanganku. Aku memang hanya membolehkan orang-orang tertentu memasuki ruang pribadiku ini.

Robot asistenku mengantar surat tersebut dan aku membaca dengan seksama. Isi surat tersebut ternyata permintaan pembebasan Omega Serena Miyuki yang diminta langsung oleh Alpha Alvaro.

Ternyata Alvaro sudah mengetahui bahwa Miyuki ada ditempatku. Aku mengendus sebal dan merasa kesal seketika.

Sialan! Aku tahu aku sudah salah menyembuyikan mate milik Alvaro. Awalnya tak tahu jika dia adalah mate Alvaro. Aku ingin menghabisinya tapi aku tidak bisa, kepribadiannya yang sangat berani, cerewet dan berani menentangku membuat aku menaruh hati pada Omega tersebut.

Ah! Padahal aku sudah memiliki Luna Emily tapi kenapa aku bisa menyukai Omega tersebut. Sialan! Kalau sampai Emily tahu, ia pasti akan sangat kecewa, marah dan pasti bisa berbuat nekat. Emily memang selalu sabar dengan sikapku tapi aku tahu sesabar apapun orang tersebut ada satu titik dimana mereka akan marah. Akh! Aku harus terus memantau Miyuki agar Emily tak dapat berbuat nekat terhadapnya. Aku hanya ingin menahan Omega tersebut sedikit lagi, hanya ingin memantapkan hatiku untuk bisa melepas dengan ikhlas mate milik Alvaro.

Dan lagi aku sudah memiliki Emily aku pun tidak mungkin menentang atau mengubah takdir yang sudah ditentukan oleh Moon Goddess. Walaupun terkadang aku masih suka menentang takdir dari Moon Goddess.

Aku memilih mengalihkan perhatian pada beberapa titik tempat yang sudah kutandai, aku sudah menaruh beberapa boom yang pernah kuminta pada Profesor Albert. Tapi sial lagi-lagi pikiranku terus memikirkan Miyuki. Gadis berani itu sangat membuatku ketar-ketir sendiri.

Entah karena serius atau keasikan melamun, aku tak menyadari jika Aaron sudah berada di ruanganku, sampai suara Aaron menyadarkanku kembali.

"Alpha Mykael," panggil Aaron. Aku menoleh ke arahnya dengan tatapan serius.

"Tadi, tanpa sengaja aku melihat Lucas, kalau boleh tahu, sedang apa dia kemari?" tanyanya Kemudian duduk tepat di sampingku.

"Dia mengirimkanku surat permintaan pembebasan omega yang bernama Serena Miyuki dari Alpha Alvaro," jawabku tanpa basa-basi.

Aku lantas meremas kertas yang ada di tanganku, kemudian melempar kertas tersebut ke sembarang arah sambil menyeringai. Kertas tersebut dengan cepat ditangkap oleh robot asistenku lalu menghanguskannya dengan cepat.

"Dia pikir dia siapa sampai berani-beraninya menyuruhku untuk melepaskan salah satu budak omega? Cih! Dasar bodoh," desisku dengan kesal.

"Ngomong-ngomong, beberapa hari ini aku tidak melihatmu, sibuk mengurusi pasukan perang?" tanyaku kemudian menatap Aaron.

"Haha, ya ... begitulah Alpha Mykael."

"Lalu, apakah kedatanganmu kemari hanya untuk menanyakan pasal beta dari Lune Rouge Pack itu?"

"Tentu saja tidak, Alpha Mykael. Aku ingin menyampaikan bahwa pasukan warrior sudah siap untuk bertempur. Begitupun dengan para rogue. Dan lagi, aku juga meminta bantuan kepada bangsa wizard, untuk menyembuhkan pasukan yang terluka."