💕 Wait For Me 💕

228 24 1
                                    

Hai minna-san^^

Lanjut lagi ceritanya kuy

Happy reading

================================

Sudah beberapa hari setelah kejadian di apartemen gaara, baik gaara maupun hinata tidak terlihat bersama. Bahkan mereka tidak saling menghubungi dan menyapa satu sama lain. Hal itu membuat heran sahabat-sahabatnya yg mengetahui hubungan mereka.

Seperti hari ini hinata yg sedang berada di perpustakaan hanya diam, bahkan buku yg dipegangnya tidak dibaca sama sekali. Dia hanya menatap kosong keluar jendela.

"Hinatachan!" panggil gadis bersurai pink.

"Sakurachan, gomen aku melamun." ucap hinata.

"Kau memang sedang melamun, apa yg sedang kau pikirkan?" tanya sakura.

"Tidak ada, arigatou." jawab hinata.

"Eh iya, akhir-akhir ini kenapa kau dan gaara tidak pernah bersama. Biasanya kalian selalu berjalan bersama." tanya sakura.

"A-ano tidak ada apa-apa, kami sedang ada kesibukan masing-masing. I-itu s-saja." jawab hinata sedikit gugup.

"Kau bohong hinatachan, apa kalian sedang ada masalah?" selidik sakura.

"T-tidak, kami tidak sedang ada masalah kok!" jawab hinata. "Sungguh" lanjutnya lirih.

"Aku tidak per..." ucapan sakura terpotong oleh ino yg baru saja datang.

"Jidat kenapa lama sekali? Aku sudah lelah menunggu diluar." ucap ino.

"Ah gomen gomen, aku disini malah jadi ngobrol dengan hinatachan. Gomen ne pig!" ucap sakura.

"Jadi tunggu apalagi, ayo!" ajak ino.

"Kalian mau kemana?" tanya hinata.

"Oh kami mau ke kantin, lalu si jidat ini mau mengajakmu dan aku disuruh menunggu diluar sampai kakiku pegal." jelas ino panjang lebar dan hinata hanya ber-o ria.

"Pig! Kan aku sudah meminta maaf." rajuk sakura.

"Wakatta wakatta, karna aku sedang baik hati aku maafkan. Jadi ayo tunggu apalagi, aku sudah lapar!" ajak ino lagi.

"Ok, ayo hinatachan!" ajak sakura pada hinata dan dibalas anggukannya.

Sementara dilain tempat yaitu dipinggir lapangan basket gaara, sasuke, naruto, sai, dan shikamaru sedang berkumpul. Namun hari ini mereka tidak seperti biasanya. Gaara terlihat nampak pendiam, terkadang dia melamun. Yg lain hanya menatap bingung sahabat merahnya ini.

"Hei panda, hari ini kau kenapa?" tanya naruto.

"Hn" tambah sasuke.

"Tidak biasanya" tambah shikamaru dan sai hanya mengangguk.

"Tak apa," jawab gaara.

"Jika kau sedang ada masalah ceritakan pada kami, mungkin kami bisa bantu kecuali si baka dobe." ucap sasuke.

"Hei teme, jangan begitu. Aku jadi terlihat tidak berguna." ucap naruto sedih yg dibuat-buat.

"Hn/memang/betul" ucap sasuke, shikamaru dan sai bersamaan.

"Kalian jahat." ucap naruto.

Gaara hanya diam tidak menanggapi candaan sahabat-sahabatnya ini. Sampai tidak sengaja jadenya menangkap sosok yg ada dipikirannya saat ini. Sosok gadis bersurai indigo yg sangat dia rindukan. Dia terus menatap sampai kontak mata terjadi dengan gadis itu. Tapi tak lama gadis itu memutuskan kontak dan langsung berjalan sedikit terburu-buru dan dibelakangnya ada dua gadis yg mengimbangi langkahnya.

Mars Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang