Siang tadi Byungchan mendapat satu pesan mengejutkan dari mamanya. Pesan yang bener-bener bisa ngebikin seorang Byungchan diam tanpa penolakan.
Papanya ada dirumah.
Udah sekitar delapan tahun sejak terakhir kali papanya menginjakkan kaki dirumah. Dan kenangan delapan tahun itu pun sama sekali bukan kenangan yang indah buat dikenang.
Papanya memutuskan buat nikah lagi tanpa mau menceraikan mamanya. Padahal mamanya bersikeras buat cerai dari pada di duakan. Dan tanpa kata maaf dia nikah lagi. Lalu yang bikin mamanya lebih sakit hati adalah ketika papanya memutuskan buat nikah lagi, dia ternyata udah punya anak dari wanita simpanannya.
Dipegangnya ragu tuas pintu rumahnya. Dia sengaja pulang agak pas di jam makan malam. Cuma males aja harus berlama-lama berasa di satu ruangan yang sama dengan papanya. Lagian mamanya cuma berpesan buat datang pas makan malam
“Kakak pulang”
Tanpa di duga papanya sudah ada di depan dia. Auranya bener-bener nggak menyenangkan.
“Langsung duduk di ruang makan, ada yang mau papa bicarakan”
Byungchan cuma menghela nafas berat dan ngikutin sosok papanya yang sama sekali nggak pantes disebut papa buat duduk diruang makan.
“Apa yang mau papa bicarain? Kakak mau cepet-cepet mandi”
“Dimakan dulu masakan mamamu itu, sejak kapan kamu punya sikap kaya gini? Nggak ngehargain kerja keras orang lain. Didikan mamamu kurang ya?”
Dalem hati Byungchan udah sibuk menyabarkan hatinya sendiri. Papanya asal mengatai didika mamanya sementara dimana peran dia sebagai orang tua untuk mendidik anaknya selama ini?
Dengan berat hati akhirnya Byungchan memakan makanannya. Di lihatnya Dongpyo yang biasanya berisik jadi sangat diam. Dan mamanya hanya sibuk makan tanpa mengucapkan sepatah katapun.
“Aku udah selesai pa. Jadi apa tujuan papa dateng kesini? Dan apa yang mau papa bicarain?”
“Kamu punya pacar?”
Byungchan kaget mendengar pertanyaan papanya. Namun ia hanya menggeleng menunjukkan jawabannya.
“Enggak pa”
“Bagus, tapi kamu masih suka deket sama si Seungwoo?”
Dan pertanyaan kali ini bener-bener bikin Byungchan shock. Darimana papanya tahu masalah ini?
“Enggak pa, biasa aja”
“Bagus, karena papa mau jodohin kamu sama anak kolega lama papa”
Sebenernya Byungchan udah curiga kemana arah pembicaraan papanya ini. Tapi ia nggak nyangka aja kalau ternyata papanya beber-benet mau ngejodohin dia.
“Tapi pa, kuliah aku belum beres”
“Ya kan kamu juga udah skripsian tinggal nunggu wisuda kan? Nanti kamu resmiinnya pas udah beres kuliah aja”
Byungchan tau dia sama sekali nggak bisa nolak ketika papanya berucap final. Atau kejadian buruk bakal terjadi. Bukan ke dia, tapi papanya pasti bakal marah ke mamanya.
Dan Byungchan tau, alasan dibalik memerahnya pipi mamanya dan ada bekas air mata di wajah mamanya pasti hasil dari menentang papanya sebelumnya.
“Terserah lah”
“Jam sembilan kita pergi kerumahnya, sekarang kamu mandi dan pake baju paling bagus”
Apa yang bisa Byungchan lakuin selain menurut?
![](https://img.wattpad.com/cover/190384662-288-k508225.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
kakak adek zone
FanficSeungwoo sama Byungchan? cuma adek kakak-an doang, iya adek kakak kata Seungwoo sih WARNING authornya pengidap 2nd lead syndrome bxb local au! ooc