[26]

1.4K 141 16
                                    

Hari sudah pagi,jungkook terbangun dari tidurnya. Jungkook menyadari bahwa dirinya tidur di kamar sinb

"Selamat pagi bi-ah"gumam jungkook

Jungkook bangkit dari tidurnya dan langsung siap siap pergi ke kantor. Setelah siap jungkook ke arah meja makan

"Tuan jungkook?tumben sekali anda bangun pagi di hari libur"ujar han ahjumma,kalian tak lupa kan dengan han ahjumma?

"Libur?"tanya jungkook lalu melihat ke handphonenya

"Astagaaa aku lupa~~"erang jungkook

Lalu jungkook kembali kekamarnya dan mengganti baju dengan baju olahraga

"Ini masih pagi,lebih baik aku olahraga dulu"ujar jungkook

Jungkook pov

Aku berlari lari kecil mengelillingi komplek,tapi aku merindukan sinb jadi tanpa sadar aku berjalan ke arah sungai han

Pagi pagi banyak yang berjalan jalan santai di sungai han,membawa hewan,pasangan,sampai membawa anak. Keluarga yang serasi,aku tersenyum getar membayangkan keluarga kecil itu aku dan sinb

Aku malu pernah menampar sinb dan membentaknya sampai kabur dari rumah,penyesealan selalu datang di akhir

Setelah aku keliling keliling di sungai han,aku menaiki bus untuk ke sebuah caffe

Lagi lagi aku mengingat sinb yang takut dengan bus akibat kejadian lampau

"Hai"sapaku kepada anak kecil yang duduk disampingku. Tapi sepertinya anak kecil ini sedang kesakitan,lalu aku bertanya kepada orang tuanya

"Eommonim,apa dia sakit?"tanyaku

"Ne,tadi pagi dia bermain lalu terjatuh,saat terjatuh bahunya terlebih dahulu mengenai jalan"jelasnya

Deg

Sudah berapa kali ingatan tentang sinb muncul hari ini,apakah in pertanda baik? Ah aniya jeon jungkook kau harus mengihlaskannya

Saat sudah sampai di cafe aku memesan hot coffe lalu duduk di sudut,caffe pertama kali saat aku menemui sinb. Apa kalian ingat saat pertama kali aku tau bahwa aku dijodohkan? Di caffe inilah aku bertemu sinb walaupun belum saling mengenal dan menyapa

Handphone ku berbunyi

"Halo?"

"Ah sajangnim,ini aku nayeon. Sebaiknya anda membaca surat dengan cepat"

"Waeyo?"

"A-ah itu a-nu pokoknya baca saja"ujarnya lalu mematikan sambungan sepihak

"Ada apa dengan surat itu?"gumamku

Mataku mengelilingi caffe ini lalu terhenti ke salah satu pelayan disana

Deghh

Jantungku berdetak dengan cepat,air mata sudah membasahi pipiku. Dan tak lupa dengan gelas yang kupegang jatuh kelantai membuat nya pecah

Semua orang menatapku termasuk pelayan itu

Degh

Kami saling menatap,air mataku tambah deras,semua menatapku. Lalu aku menghapusnya dan menemui pelayan tadi yang sudah pergi ke arah belakang

"SINB!!!!"teriaku mendatangi pelayan tadi lalu memeluknya dari belakang

"Bogoshipoyo"ujar ku dengan tangis yang pecah,aku masih tak mendengar suara darinya

"Kenapa?!?!k-kenapa kau m-membohongi semua orang kalau kau mati!!!!"teriak ku. Semua orang menatapku,tapi masa bodo dengan itu,yang terpeting sekarang aku sudah menemukan sinb,aku membalikan badannya dan melihat waahnya

PERJODOHAN?!?!(Sinkook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang