TRUTH UNTRUTH

Truth Untruth : File 8

Hidup adalah tentang bagaimana kau bisa merahasiakan apa yang penting dan apa yang tidak.

Di dunia ini ada dua macam jenis rahasia:
Pertama, rahasia yang boleh diketahui orang orang.
Kedua, rahasia yang cukup kau saja yang tahu.

Semua makhluk hidup didunia ini memiliki dua jenis rahasia itu yang boleh diketahui dan tidak.

Aku adalah salah satu orang yang memiliki dua jenis rahasia itu.
Terlahir dengan ketiga saudara ku yang lain: Park jisoo Park jennie Park lisa dan adik kecil ku Park yein nama ku adalah Roseanne park.

Kami terlahir untuk berperang hidup hingga beratus ratus tahun karena kami...

ABADI...

Aku mempunyai rahasia yang tidak boleh diketahui orang lain karena akan mengancam keselamatan keluarga ku dan aku tidak memiliki rahasia yang boleh orang lain tahu.

Karena itulah kami...

VAMPIRE...

Truth_Untruth_

Cahaya rembulan menerangi jalan jalan sepi wanita yang terbangun itu menatap jendela dengan tatapan sendu. Air mata yang sudah mengering kembali turun lagi ia menangis, menangis dalam diam agar suaranya tidak membangunkan orang orang.

"Hey kenapa kau menangis? " Tanya wanita berumur 30 tahun itu. "Aku merindukan oppa eonnie. " Ujarnya masih menangis sesegukan.

Wanita yang dipanggil eonnie utu mendekap gadis itu erat memberikan kekuatan melalui pelukan hangat nya.

"Chanyeol oppa pasti bahagia disana Sowon ah.. " Ujar wanita itu sambil terus membelai rambut gadis itu.

"Tapi... Alice eonnie aku sangat ingin bertemu dengannya kenapa dia pergi secepat itu? " Sowon kembali menangis menangis dalam diam.

Truth_Untruth_

"Chae-ah apa kau sudah sehat? " Tanya lisa semangat. "Ya, setelah tidur panjang aku sudah semangat! Apalagi sedang musim salju! " Ujar chaeyoung semangat. "Aigooo sepertinya putri tidur sedang sangat gembira." Ejek yein chaeyoung hanya membalas dengan kekehan kemudian mereka pun memulai sarapan.

"Hari ini kita bawa mobil sendiri sendiri saja. "Usul chaeyoung tiba tiba. " Waeyo? "Tanya jisoo. " Hanya ingin mencoba suasana baru eonnie aku juga ingin sendiri jangan khawatir aku akan baik baik saja. "Ujar chaeyoung sambil tersenyum lembut.

Menarik nafas berat " Baiklah kita bawa mobil sendiri-sendiri. "Ujar jisoo mengizinkn, chaeyoung tersenyum bahagia. Usai menyelesaikan makanan nya, gadis itu pun membawa mobil hitam sport miliknya.

Drrrt drrrt drrrt

" Yeoboseyo? "Angkat chaeyoung pada telpon nya yang Berbunyi. " Chaeyoung ah temui aku didepan gerbang. "Ujar seseorang di balik telpon.

" Waeyo? "Tanya chaeyoung heran. " Nanti kau juga tahu ppali! "Ujar nya lagi chaeyoung mematikan ponselnya menghela nafas namun sebuah senyuman terukir disana.

Apakah aku berhak menyukai orang lain?

Gerbang sekolah sudah mulai ramai dengan siswa siswi yang masuk ke dalam. Seorang pria dengan balutan hoodie merah bercampur hitam itu berdiri sambil menyandar pada gerbang. Ditatap nya mobil sport hitam yang mengeluarkan seorang gadis dengan surai rambut diikat kuda. Gadis itu berjalan ke arahnya tersenyum kemudian menyambutnya.

"Selamat pagi nona park chaeyoung. " Ujar pria itu sambil tersenyum. "Kenapa kau memintaku menemui mu jungkook? " Tanya rose to the point. "Hmmm jisoo noona bilang bahwa kita sudah berdamai jadi tidak ada salahnya aku menunggu sahabat ku untuk pergi bersama menuju kelas kan? " Tanya jungkook sambil berjalan beriringan dengan chaeyoung.

"Boleh saja sih, tapi sejak kapan eonnie mau berdamai? Dia kan orang yang susah berdamai." Chaeyoung nampak berpikir tanpa sadar jungkook mengangkat tangannya dan mengelus puncak kepala chaeyoung. "Yakkk!! Rambutku berantakan!! " Chae nampak kesal dengan kelakuan seorang kim jungkook.

"Apa hari ini kau ada rencana? " Tanya jungkook sambil berjalan menuju tangga. "Sepertinya tidak ada,  waeyo? " Tanya chaeyoung. "Kajja kita pergi ke pasar malam hari ini! " Ujar jungkook semangat.

"Mwo?! " Pekik chaeyoung. "Iya malam ini kau akan kujemput. " Ujar Jungkook. "Hmm baiklah nanti aku kabari lagi, aku akan bertanya dan meminta izin dulu dengan para eonnie ku. " Ujar chaeyoung tibalah mereka di kelas yang berbeda, kelas jungkook berada di samping kelas chaeyoung.

"Jennie eonnie jisoo eonnie yein dan lisa sepertinya belum datang. " Gumam chaeyoung ia pun berjalan menuju bangkunya dan meletakan tasnya. Merasa bosan gadis itu memasang earphone dan mulai mendegar lagu dari ponsel nya.

"Chaeng-ah!! " Teriak lisa, chaeyoung sontak menoleh melepaskan earphone miliknya dan tersenyum. "Waeyo? " Tanya chaeyoung. "Kah sudah tahu? Katanya kita berdamai dengan bts. " Ujar lisa sambil duduk didepan chaeyoung.

"Yah, bhkan jungkook mengajak ku untuk pergi ke pasar malam. " Ujar chaeyoung. "Benarkah? Eonnie setuju kita kan sudah berdamai. " Ujar jennie tiba tiba. "Eonnie juga. " Jisoo menimpali.

"Bukankah kalian sangat membenci mereka? " Binggung yein. "Kita sudah berdamai secara baik baik yein-ah. Ujar jisoo tersenyum ramah. " Aigooo.... Jisoo eonnie ternyata bisa sebaik ini juga. "Puji lisa.

" Sudah sudah Kim saem sudah datang! "Ujar jennie melerai. Pelajaran pun diikuti dengan tenang hingga bel istirahat berbunyi, jisoo chaey jennie dan lisa pergi menuju lantai bawah menunggu yein dan bersama menuju cafetaria.

" Tadi saat pelajaran Lee saem sungguh membosankan." Cerita yain pada eonnie nya. "Wae? " Tanya chaeyoung. "Dia memberikan kami tugas begitu kami bertanya dia malah mengacuhkan dan fokus pada ponselnya." Ujar yein sedikit kesal.

"Dan kau membuat ponselnya jatuh hingga retak juga memundurkan kursinya hingga bokongnya mencium lantai kan? " Tebak jennie tepat sasaran.

"Aku tidak tahu harus melakukan apa pada maknae kita." Ujar jisoo pasrah. "Mian, habisnya aku kesal! " Ujar yein.

"Sudahlah cepat selesaikan makan siangnya kita harus ke perpustakaan lagi, dan yein kau juga harus segera ke ruang musik." Ujar chaeyoung menengahi.

Truth_Untruth_

Chaeyoung kini berada di dalam mobil jungkook mereka tengah dalam perjalanan menuju pasar malam yang dibuka beberapa hari lalu. "Apa eonnie mu mengizinkan? " Tanya jungkook. "Pastinya, jika tidak bagaimana aku bisa disini? " Tanya chaeyoung sambil tetap fokus pada pemandangan di luar.

Tak lama mobil yang ditumpangi mereka berhenti perlahan tanda bahwa mereka sudah sampai. Jungkook dan chaeyoung turun, setelah memarkirkan mobil nya dan masuk ke dalam tak lupa membeli tiket.

"Ini lebih ramai dan lebih luas daripada perkiraan ku. " Kagum chaeyoung. "Benarkan? Ini adalah festival pasar malam yang dibuka hingga bulan depan. " Ujar jungkook mereka masuk ke dalam menikmati alunan musik dan melihat wahana yang ingin mereka naiki.

Biarkan senyum ini terus merekah Tuhan..

"Kau ingin bermain apa? " Tanya jungkook chaeyoung nampak melihat lihat matanya tertuju pada toko takoyaki disana segera ja menarik tangan jungkook untuk pergi ke toko itu. "Au mau ini! " Ujarnya semangat.

Setelah selesai membeli mereka memutuskan untuk duduk terlebih dahulu. "Jika kau sudah ceria rasanya kau berbeda. " Ujar jungkook membuat rose menghentikan matanya dan menatap jungkook.

"Bena.....

" CHAEYOUNG EONNIE! "