4

240 3 0
                                    

Haii para lovy part 4 cerita letta aku revisi dan nggak banyak aku ubah cuma sedikit aja☺️jangan lupa di vote terlebih dahulu dan komen gimana ceritanya oke🖤

"Sudah seminggu kejadian alfano mengantar letta pulang , letta tak pernah melihat alfano lagi Alfano juga tak memberi kabar ,ntah kenapa setelah Alfano tak memberi kabar letta  sering memikirkan perlakuan manis alfano yang membuat letta tersenyum"

"Tepat pada pukul 15.00 sore bunyi bel pun menyadarkan lamunan letta"

Tet.tet.tet

"letta pun bergegas merapikan buku-buku yang berserakan di mejanya tak lama kedua sahabat nya pun menghampirinya"

Ta pulang bareng yukk ?"ajak Caca dan Cika berbarengan".

Aku naik angkot aja ca ,cik "tolak letta sambil tersenyum manis'.

"Udah nggak apa-apa biar kita aja yang nganter Lo ke tempat kerja "ajak Cika lalu menarik tangan letta untuk mengikuti nya ke arah parkiran dan Caca yang mengikuti mereka dari belakang sambil menggelengkan kepala pasalnya letta selalu menolak jika kedua sahabatnya ingin mengantar ia ketempat kerja"

"Mereka bertiga pun sudah masuk ke dalam mobil merah milik cika lalu meninggalkan perkiran sekolah menuju tempat kerja letta yang tak jauh dari sekolah".

" mereka bertigapun sudah sampai di depan tempat kerja letta,letta pun segera turun dari mobil Cika,tak lupa sebelum turun letta mengucapkan terimah kasih kepada kedua sahabatnya" .

~~~~~~

Ta ?"panggil mbak Dian sambil menggenggam sebuah kunci mobil dan tas gandengnya "

"Iya mbak "ucap letta"

"Mbak mau pulang dulu ya ta?nggak apa-apakan kamu sendiri soalnya mbak ada urusan di luar ,lagian bentar lagi juga jam pulang kerja kamu kan, nina juga bentar lagi datang untuk gantiin kamu".

"Iya mbak gak apa-apa mbak pergi aja aku bisa kok ngurus ini sendiri "ucap letta".

Yaudah mbak pergi dulu ya"pamit dian dengan di balas anggukan oleh letta".

"1 jam kemudian Nina pun datang".

Heyy ta?"tegur Nina teman baik letta".

"Heyy kak"

"Oh ya mbak Dian kemana?"

"Mbak Dian tadi pamit bilangnya mau pulang."

"Oh ,yaudah kamu pulang gi kan aku udah ada."

"Iya ,letta mau ambil barang aku dulu ya"

"Iya".

"Setelah mengganti pakaian biasa letta pun segera keluar dan berpamitan kepada Nina".

"Baru mau pamit kepada Nina,letta sudah dipanggil terlebih dulu oleh Nina ,ta ada yang nyariin kamu tu di depan".

Siapa kk?tnya letta penasaran

"Nggak tau juga ,dia cuma bilang mau jemput kamu ,tapi ganteng Lo ta"ucap Nina menyenggol lengan letta ".

"Kk aku pulang dulunya"pamit letta ".

Iya hati-hati di jalan ya"ucap Nina sambil menyunggingkan senyuman khas seorang kakak, selain Dian ,Nina juga sudah seperti kakak bagi letta karna Nina selalu menasehati dan memberi bantuan kepada letta maka dari itu tidak jarang mereka bertiga seperti seorang saudara karna Dian tidak pernah membedakan anak buahnya dengan dirinya karna bagi Dian kaya atau miskin sama saja tapi terkadang ada saja iri melihat kedekatan mereka bertiga".

"Letta bergegas pergi ke luar setelah berpamitan dengan Nina"

"Letta terkejut siapa yang ada di hadapannya seorang yang telah menghilang seminggu ini".

Hayy ta "kata pria tampan yang tak terasa sudah di depan dirinya".

Kak Fano "ucap letta dengan gugup karna alfano semakin dekat ,ya pria yang menjemput letta adalah alfano yang seminggu ini tidak menampakkan batang hidungnya".

Kamu kenapa kok gugup gitu?"tanya alfano yang terdengar menggoda,dan di sambut semburat merah dari pipi letta".

Aku nggak gugup kok kak"elak letta karna malu dia pun menunduk dan tanpa sadar alfano pun tersenyum tipis melihat kelakuan letta lucu".

Tak sadar tangan alfano menyentuh dagu letta agar menatap matanya ,kak "ucap letta dengan perasaan yang gugup".

Kamu udah pulang kerja kan "tnya alfano,letta pun menganggukkan kepalanya".

Yukk pulang aku anter "ucap alfano sebelum letta ingin menjawab, alfano sudah terlebih dulu menarik lembut tangan letta menuju parkiran untuk mengambil mobil nya".

Masuk "kata alfano sudah membukakan pintu mobil untuk letta".

"Letta pun masuk kedalam mobil fano tak lupa melirik fano dengan senyum manis ,alfano pun membalas senyuman letta,tapi bukan senyuman manis tapi senyuman misterius tanpa letta ketahui".

Maaf ya lovy jika ada typo😂

L E T T A  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang