Malam ini rose tidak bisa tidur, karna besok hari pernikahannya. Sungguh wanita ini sangat deg degan dengan semuanya.
"Apa yang kau pikirkan, di otakmu yang kecil itu nona"
Taehyung baru selesai mandi, dan melihat rose melamun dibalkon.
"Kenapa sayang" taehyung memeluk rose dari belakang
"Oppa aku takut"
Taehyung membalikan badan rose, mengusap lembut pipi rose.
"Takut apa sayang, oppa disini menjaga mu. Tidak ada yang menganggumu"
"Bukan, bukan takut yang seperti dulu"
Rose menggeleng membuat taehyung bingung
"Lalu apa"
"Takut kalau besok, make up jelek, cincinnya terjatuh atau bajuku sobek oppa" rose cemberut
Ya tuhan rasanya taehyung ingin selalu membawa perempuan mengemaskan ini kemana pun, dan mendekapnya setiap saat.
Apapun, apapun yang dilakukannya selalu membuat taehyung merasa bahagia.
"Itu tidak akan terjadi sayang, tenanglah"
"Lebih baik kita tidur, besok akan ada banyak tamu yang datang""Gendong" rengek rose langsung melompat seperti koala untung taehyung bisa menahan tubuhnya.
"Hey kau itu chipmunk, bukan koala sayang"
"Ya ya oppa aku bukan chipmunk" memukul punggung belakang taehyung
Lalu taehyung melepaskan pelukan rose dan membaringkannya ke ranjang, beranjak pergi ke sisi ranjang sebelah rose.
"Oppa tetap seperti ini"
"Kau akan tak bernafas kalau oppa terus berada di atasmu sayang"
Taehyung sekarang berada di atas rose, hanya dengan lengan yang memapah tubuhnya agar tak menindih tubuh rose.
"Oppa" rengek rose
"Baikla baikla" lalu taehyung membalik tubuh rose berada diatasnya
"Seperti ini saja, oppa takut kau besok sudah tak bernafas"
"Ish oppa" memukul dada taehyung
"Tidurlah, besok kita harus bersiap pagi" taehyung membawa kepala rose tidur didada bidangnya.
.
.
.