My STEPBROTHER X Na Jaemin

05: I Hate U ! But...

HAI SEMUA:) AUTHOR MAU NGUCAPIN TERIMAKASIH BUAT PARA READERS YANG SETIA SAMA CERITA MY STEPBROTHER INI... TERIMAKASIH BUAT 1K NYA😭😭INTINYA SETELAH INI INSYALLAH AUTHOR BAKAL RAJIN UP TERUS, MAAFIN AUTHOR NYA SIBUK BGT😭TAPI BAKAL DIUSAHAIN KOK LOVYUUU SEMUA💛

⚠️ ️bagi yang lupa ceritanya bisa Baca ulang dari atas⚠️

***

Jeno menamparku,

Seketika penghuni kantin tersorot pada kami, siswa-siswi bergerombol menuju kearah kami dengan bisikan-bisikan tidak mengenakkan di telingaku. Samar-samar kulihat Yeri yang berlarian menuju kearah kami.

Sakit,

Aku memegangi pipiku, Jeno menamparku hingga aku nyaris terjatuh sangking kerasnya. Dada ku terasa begitu nyeri, demi Tuhan.

Rasanya hatiku telah disayat oleh beribu pisau tajam, Bahkan lebih menyakitkan.

Kepalaku nyaris pecah saat itu. Pusing. Hingga samar-samar kulihat Jaemin dan teman-temannya menghampiri kerumunan kami. Kerumunan yang sangat kacau.

Otakku kini terasa kosong, aku tidak bisa memikirkan apa-apa kala itu hingga…

Bukk!!

Aku terjatuh kehilangan keseimbangan. Mungkin efek kepala ku saat ini sedang sakit.

Aku merasa bahwa Jaemin telah datang menahan ku agar tidak jatuh di tanah, dan dapat kurasakan Yeri segera menjauhkanku dari Jeno dan Jaemin yang sedang ber-emosi.

"BAJINGAN BRENGSEK!!!"

duagghhh!

Brakkk!!!

"MATI AJA LO BANGSAT!!"

bugghhh!!!

Jaemin datang dan menghajar Jeno habis-habisan. Tidak memberi ia kesempatan untuk bernafas. Jeno yang tertunduk lemas hanya pasrah. Entah apa yang ada dipikirannya saat ini,

"LO APAIN YOUNGRA SAMPE KEK GINI HAH?!! JAWAB! DASAR BAJINGAN!!!"

BUGHHH!!!!!

"Akhh!" Aku merintih dalam keadaan kepala ku yang sangat sakit demi Tuhan. Aku sering mengalami hal seperti itu.

Hingga yang ku lihat saat itu hanyalah kegelapan.

Author's pov

"Ra, kamu nggak apa-apa? Ayo bangun Ra, aku bawa kamu ke UKS tahan sebentar."

Jaemin menggendong Youngra dengan tangannya yang gemetar. Tidak ada yang berani mendekati Jaemin saat itu, ia benar benar terlihat menyeramkan.

"Urusan kita belum selesai!" Tekan Jaemin ke Jeno.

Jaemin terus melangkahkan kakinya cepat, menggendong Youngra dengan khawatir. Dan terus bergumam agar tidak terjadi apa-apa.

"Tahan Ra,"

Jaemin gemetar,

Brakkk!!

Membuka pintu UKS dengan satu tendangan kakinya saja dan langsung menidurkan Youngra di ranjang UKS.

UKS sepi kala itu, guru-guru sedang rapat diluar sekolah. Jelas saja keadaan hari ini sangat kacau.

Jaemin kebingungan, ia tidak tahu harus memanggil siapa. Tak lama Yeri datang bersama Hina.