I'M SORRY NARUTO [END]

1

Di sebuah rumah megah terlihat seorang anak laki laki berumur 7 tahun sedang duduk di taman memandang buang matahari yang ia tanam 2 tahun lalu anak itu bernama Uzumaki Naruto putra pertama dari kembarannya Namikaze Menma dan ia juga memiliki seorang adik bernama Namikaze Naruko anak dari Namikaze Minato pemilik perusahaan tersebesar no. 2 di jepang dan Namikaze Khusina istri Minato.

Naruto memiliki rambut kuning dan mata biru shippier seperti ayahnya Minato.

Namikaze Menma memiliki rambut merah dan mata violet seperti ibunya khusina

Sedangkan Namikaze Naruko memiliki rambut pirang panjang dengan mata violet perpanduan ayahnya dan ibunya

Kenapa Naruto tidak memakai marga Namikaze? Karena Naruto selalu di abaikan oleh keluarganya tidak ada yang peduli dengannya sejak bayi ia di asuh oleh pelayannya Matsu dan Akira yang sudah dianggapnya paman dan bibinya. Tetapi 3 bulan lalu orang yang disayanginya mengalami kecelakaan dan tewas di tempat sehingga Naruto sangat terpukul dengan berita tersebut.

"Naru sama sangat suka sekali ya dengan bunga itu" tanya seseorang perempuan di belakang Naruto

"Naru sangat senang dengan bunga ini setiap melihatnya seluruh bebanku hilang" jawab Naruto ternyata itu pelayan rumah a.k.a Mika

"Naru sama jangan sering banyak pikiran tidak sehat nanti kamu sakit.." ucap Mika

"tenang saja kok Naru nggak akan banyak pikiran kok" ucap Naruto tersemyum

Mika yang melihat Naruto senang karena senyum nya yang membuat orang terasa nyaman di didekatnya ditambah dengan wajahnya yang tampan membuat orang yang disekitarnya tersipu bahkan ada yang bilang imut. Semua pelayan rumah Namikaze ini sangat kenal Naruto dan bahkan dekat dengannya dibandingkan dengan keluarganya yang tidak mengetahui tentang Naruto.

Di pagi hari berikutnya

Kriing kriing

"Naruto sama bangun" ucap pelayannya Mika

"lima menit lagi.." ucap Naruto menarik selimutnya

"iya bi aku bangun bibi siapin makanan saja nanti mereka akan marah" ucap Naruto

"tapi kamu cepat besiap ya dan nanti sarapan" ucap bibi Akira langsung keluar kamar Naruto, kamar Naruto sendiri di lantai 2 diujung agak jauh dari kamar keluarganya sehingga tidak ada yang tau bahkan mereka anggap sebagai gudang

Naruto pun langusung menuju kamar mandi dan setelah beberapa menit ia memakai baju biru lengan pendek dengan celana biasa setelah itu langsung keluar dari kamarnya menunju ke dapur membantu pelayan rumah nya a.k.a Mika yang sudah ia angap kakak perempuan nya
Padahal sudah di tolak untuk tidak dibantu tetapi karena sifat yang keras kepalanya membuat Mika menyerah.

Setelah beberapa menit menyiapkan sarapan satu keluarga mulai sarapan kecuali Naruto karena sudah sarapan duluan.

"hari ini kita akan pergi berpiknik di dekat hutan disama ada sebuah taman" ucap kepala keluarga Minato

"benarkah tou san!" seru Menma dan Naruko di anggukan oleh Minato

Menma dan Naruko langsung senang dan berteriak kegirangan

"dan kamu siapkan perlengkapnya mengerti" ucap Minato kepada Naruto

"aku mengerti 'tou san' " ucap Naruto di dalam hati menyebutkan kata tou san

Setelah selesai acara sarapan pagi mereka mulai persiapan diri untuk pergi piknik. Sekitar hampir 1,5 jam mereka pun pergi meninggalkan mansion Namikaze kecuali Naruto ia tidak ikut bersama keluarganya karena yang ada ia hanya jadi patung. Naruto pun ke halaman belakang tepatnya ke taman bunga yang ia tanam disana Naruto hanya diam melamun para pelayan di sana tentu tau jika Naruto saat ini sedang sedih jadi mereka tidak ingin mengganggunya.

1 jam ia melamun membuat Mika pelayan rumah nya menuju ke tempat Naruto

"Naru" ucap Mika

"....." tidak ada jawaban darinya

Mika pun kembali mengguncang tubuhnya

"Naruto sama!"

Naruto pun menoleh ke arah Mika, ia bisa melihat kalau saat ini kakak kesayangan nya sedang khawatir.

"ah maaf kak Mika aku melamun lagi hehehe.." ucap Naruto

"Naru ini kan sudah dibilang jangan melamun terus sudah sejam kamu melamun membuat orang khawatir" ucap Mika hanya menghelan napas kebiasaan buruk Naruto jika sedang ada sesuatu yang mengganggu pikirannya pasti akan melamun bahkan smpai berjam jam jika tidak segera di tegur

"ayo ke dalam waktunya makan siang" ucap Mika

"iya..." mereka berdua pun langsung ke dalan dan Naruto mulai makan siangnya di meja makan karena jika sedang tidak ada orang maka ia akan di suruh makan di sana oleh para pelayan nya mereka masih tetap menganggap Naruto sebagai anak majikan mereka

"kak Mika aku ke luar dulu ya ingin cari angin" ucap Naruto

"baiklah hati hati di jalan Naru" ucap Mika tetapi entah kenapa dia sedikit gelisah mendengar Naruto ke luar rumah

Naruto pun mulai berkeliling ke dalam kota melihat pemandangan kota. Ia mulai mengunjungi taman dan beberapa toko untuk membeli keperluannya dengan uang yang ia kumpulkan dari sisa belanjaan bersama Mika jika sedang berbelanja walaupun Naruto sering menolak tetapi Mika sering memaksanya mengambilnya dan di simpan untuk keperluan Naruto.

Tak terasa sudah 2 jam ia berkeliling kota Naruto pun memutuskan untuk pulang saat di lalu lintas ada seorang anak perempuan sekitar berumur 12 tahun berjalan di perlintasan ia juga melihat ada sebuah mobil dengan cepat ke arah wanita itu.

"nee san awas!!" teriak Naruto membuat anak itu menoleh ke padanya dan suara klakson mobil berbunyi

Bruumm!! Duaakk!! 

Naruto berlari dan mendorong anak itu hingga ia lah yang tertabrak mobil tersebut dengan suara keras. Orang orang yang melihat kejadian langsung menuju ke arah mereka salah satu dari wanita berambut hitam panjang menuju ke arah anak perempuan itu yang diam shock melihat apa yang ia lihat

"Tiara sama anda baik baik saja" ucap wanita itu

"y.. Ya..  Aku baik... Baik saja tolong anak ini hanaka san" ucap anak perempuan itu bernama Tiara langsung ke arah Naruto dan memeriksa Naruto

"baiklah" hanaka pun langsung menelpon ambulan setelah beberapa menita ambulan pun datang dan membawa Naruto ke rumah sakit

Di rumah sakit Naruto di bawa ke ruangan operasi dan Tiara berserta wanita itu duduk dan menunggu setelah beberapa jam dokter pun keluar

"bagaimana keadaan anak itu dokter" ucap wanita itu a.k.a Hanaka

"luka nya cukup parah untung kalian cepat membawanya dan memeberikan pertolongan pertama ia mengalami kerusakan di bagian otak yang agak parah tetapi tenang saja ia selamat dan operasi berjalan lancar" ucap dokter itu

"syukurlah.." ucap Tiara lega

"apa yang terjadi Tiara kenapa kamu tidak melihat jalan kan sudah di bilang jangan sering melamun jika sedang berjalan" ucap dokter tersebut

"aku nggak tau kalau aku sudah di perlintasan penyebrangan Asami baasan" ucap Tiara dokter tersebut adalah bibi nya Tiara

"jangan diulangin lagi Tiara kebiasaan burukmu itu" ucap Asami menghelan napas "aku akan memindahkannya ke kamar sekarang" sambungnya

Setelah itu naruto pun di bawa ke salah satu kamar dengan kualitas bagus dan pengobatan yang bagus

Tanpa ada disadari oleh keluarga Namikaze bahwa salah satu anaknya telah meninggalkan rumah kecuali para pelayan yang khawatir karena Naruto tidak pulang akan tetapi tidak ada yang berani mengatakan tentangnya

To be continue