10

1.9K 126 21
                                    

"wah sepertinya ini akan menjadi indah di malam hari" ucap seseorang di belakang mereka bertiga

"ah!?" seru Tiara

Naru, Tana dan Taria pun menoleh hingga...


***

"Tou san!" seru berempat

"tadaima anak anak" ucap Mirai

"okaeri kaa san, tou san" ucap berempat

"kapan sampai?" tanya Naruto

"baru saja Naru" jawab Arata sambil memeluk anak kesayangan

"tou san selalu saja Naru nii" ucap Taria cemberut

"sepertinya ada yang cemburu nih" goda Tana

"Itu karena kamu selalu buat usil sama Tou san" ucap Arata

"kamu juga selalu buat masalah dirumah" ucap Tiara

"bahkan yang lebih parah lagi kamu sering ngubah barang orang" ucap Naruto

"ah!? Kalian sungguh kejam" guman Taria dikelilingi aura suram

Sontak melihat hal itu membuat semua tertawa bahkan

"sudah sudah... hentikan godain adik kalian... Oh!? Kira chan lama tidak berjum- ASTAGA APA YANG TERJADI PADAMU NAK!!" ucap Mirai kaget melihat Kira babak belur

"Mirai baa san,  Arata ossan selamat siang" ucap Kira membungkuk dengan muka yang sudah tidak berbentuk lagi

"tidak perlu seformal itu" ucap Arata

"apa yang terjadi sayang kenapa sampai begini .. Kamu baik baik saja" ucap Mirai melihat keadaan Kira

"pasti Tiara melalukannya ditangannya masih ada panci tuh" ucap Arata menujuk ke arah Tiara yang memiliki ekpresi tanpa dosa

"kamu yakin sayang dengan keputusan ini..." tanya Mirai kepada Tiara

"kaa san juga melihatnya!? Aku sudah sangat yakin dan aku ingin bersantai" jawab Tiara menyakinkan semua orang

"kalau itu yang terbaik kaa san akan dukung kamu semua keputusan yang kamu buat" ucap Miari memeluk anak sulungnya

"ya ampun..  Ini yang 25x orang menanyakan hal ini" guman Tiara

"itu karena Tiara nee terlalu mendadak" seru Naruto

"aku kasih ke sutradara beberapa hari yang lalu" ucap Tiara bela diri

"sudah sudah, kita bantu para maid mempersiapkan pesta nanti malam kasihan tu ini kan ide mu Tiara masalah mendekorasi" ucap Arata menujuk ke arah para maid yang kebingungan

"hehehe...  Baik tou san/paman" seru semua

*
*
*

Mansion Namikaze

"Menma!!! Naruko!!!" teriak Khusina dari ruang tamu

"sebentar lagi Kaa san!" seru Naruko

"kenapa mereka lama sekali" gerutu Khusina

"kami sudah siap" seru Naruko beesemangat

"Ruko sangat lama berdandan sehingga aku harus menunggunnya" gerutu Menma

I'M SORRY NARUTO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang