I'M SORRY NARUTO [END]

3

10 tahun kemudian~~

Di mansion Fumiko

Tok tok tok

"naru nii ayo bangun" suara wanita yang berusaha membangukan sang kakak laki lakinya yang terkadang bangun kesiangan karena membaca buku hingga larut malam

Wanita itu adalah Taria adik nya yang sekarang sudah menjadi seorang gadis cantik memiliki rambut pirang panjang dengan hiasan di rambutnya,  mata ungu terang menambah kecantikannya

"Naru nii bangun kalau tidak aku akan habiskan semua ramen yang ada di atas meja" ucapnya lagi dengan mengancam Ramen kesayangan Naruto bagaikan dewa.

Suara langkah kaki sangat cepat dan langsung pintu pun terbuka

"eehh jangan makan ramen ku Taria" ucap Naruto

"habisnya nii san tidak bangun" ucap Taria cemberut membuat Naruto gemas kepada adiknya ini

"iya nii san sudah bangun.. Kamu duluan saja aku akan bersiap dulu" ucap Naruto dan di balas oleh Taria langsung turun ke bawah

Naruto pun mulai melakukan aktivitas paginya setelah beberapa menit ia pun keluar dari kamarnya san turun ke bawah yang sudab di tunggu oleh keluarganya

"ohayou" seru Naruto ia memakai seragam sekolah KHS konoha high school

"ohayou mo Naru/chan" ucap semua orang yang disana

"nee san sudah ku bilang jangan panggil aku dengan embel embel chan aku laki laki" ucap Naruto cemberut membuat para di sana tertawa dan para maid ada yang tersipu karena ketampanan dan keimutannya membuat sebagian pingsan karena tidak tahan

"hahaha...  Jangan pasang wajah seperti itu naru lihat para maid pada pingsan tu" goda Tiara

"habisnya neesan panggil aku dengan sebutan chan!" ucap Naruto

"habisnya kamu lucu" ucap Tana

"sudah sudah kalian berhenti menggodanya...naru ayo sini gabung" ucap Mirai ibunya Naruto pun ikut bergabung

"oh iya ada yang ingin katakan pada kalian untuk besok tou san dan kaasan akan kembali ke amerika jadi tou san harap kalian akur ya tou san akan kesini lagi" ucap Arata sang ayah karena selama ini ayah dan ibunya sering ke amerika dan tinggal di sana karena mereka membuka perusahaan di sana sehingga sebulan atau 2 bulan mereka akan datang kembali selama seminggu di jepang

"tou san tenang saja kami akan akur lagipula kapan kami bertengkar" ucap Tana

"kami juga akan diri kok jadi tou san dan kaasan tenang saja jika ada yang mencelakai salah satu adikku akan ke patahkan tulangnya" ucap Tiara membuat mereka yang ada di sana ngeri mendengar hal itu

memang pernah sekali ada pencuri saat sedang berbelanja di salah satu toko saat itu ketiga adiknya ikut bersamanya sedang berlibur dan Taria dijadikan sebagai sandera membuat Tiara marah dan langsung menghajar seluruh para penjahat itu tanpa ampun bahkan ada yang sampai patah tulang. Tiara sang kakak pertamanya mempelajari bela diri yang hebat bahkan saat ini belum ada yang bisa mengalahkannya.

"se.. Sepertinya t.. Tidak per.. Lu khwatir se... Karang" ucap sang ayah kikuk karena pernah sekali di banting oleh Tiara saat coba menjahilin nya di ulang tahunnya

Mereka pun kembali melanjutkan sarapannya dan suasana di pagi hari yang sangat indah penuh dengan canda dan kehangatan keluarga

Di tempat mansion Namikaze

"tou san apa sudah dapat kabar tentang Naruto" tanya laki laki berambut merah dengan mata violet a.k.a Menma

"saat ini tou san belum menemukan Naruto sekarang bahkan kita tidak tau di mana dia sekarang" jawab sang ayah Namikaze Minato dengan sedih