Seorang wanita dengan tinggi tubuh 168cm dan berat badan 57,8kg sedang menyetir mobil nya dengan kecepatan 110km. Penampilan nya yang memakai kacamata hitam, rambut terurai melihat ke arah spion lalu menaikkan kecepatan mobilnya. Sedang kan seorang teman cewek yang berada di samping nya memegang seatbelt dengan kencang
Yura yang menyetir mobil itu sangat menikmati perjalanan ini dengan mengendarai sambil tersenyum bahagia dan melepas tangan satunya, angin yang lumayan kencang membuat rambutnya terbawa kebelakang
"Ra ra gue gamau mati duluan ra. Dosa gue masih banyak" ujarnya sambil melirik wanita itu
Dan wanita itu yang mendengarnya tersenyum, lalu memgang setir dengan kedua tangan nya dan menambah kecepatan nya lagi membuat cowok disamping nya manjadi sangat sangat takut dengan kecepatan laju mobil ini.
setelah 2 jam perjalanan akhirnya mereka berdua sampai di tempat tujuan. yaitu pantai
🕊🕊
Ditempat lain Seorang pria muda dengan tinggi tubuh 186cm baru saja keluar dari mobil lamborghini berwarna putih di depan Gedung Perusahaan Fstyle Grup.
Penampilan nya yang sangat rapih dan mempesona. Sepatu pantopel pria berwarna hitam sebagai alas kaki, satu style tuxedo berwarna hitam, rambut coklat nya yang tertata rapi tiba tiba saja tertiup angin membuat para Karyawan wanita menatapnya dengan mata yang berbinar.
Pria muda itu mulai melangkah kan kakinya untuk memasuki Gedung Fstyle Grup sambil membuka kacamata hitamnya. Dilihatnya para Karyawan yang mulai membungkuk untuk menghormati nya, dan juga banyak sekali Karyawan wanita yang menyapa dan memujinya.
"Selamat datang Presdir" Sapa seorang wanita yang berumur kepala 2 dengan sopan sambil tersenyum dan sedikit membungkuk untuk menghormatinya. Dan Pria Muda itu hanya tersenyum membalas sapaan Karyawan Muda nya sambil berjalan memasuki Ruang Pribadi Miliknya dengan wajahnya yang terlihat sangat bahagia
"Dateng udah gila aja lo" Celetuk Binar yang tiba tiba memutarkan kursi putarnya membuat Pria Muda itu mengusap dada bidangnya karena kaget dengan saudaranya.
"Ko lo di disini?" Tanya nya yang melangkahkan kakinya untuk duduk di sofa lembutnya untuk merebahkan tubuhnya.
"Gue kangen ama lo gaboleh?" jawabnya sambil menghampiri Pria itu dan mulai menghempas kan bokongnya di sofa yang berada di hadapan pria muda itu.
"Jijik!" Binar yang mendengar nya hanya tertawa karna senang meledeki saudaranya
"Oh iya, kemarin gue liat Clara" ujar binar
"Dimana?" Tanya pria itu dengan cepat
"Bar.. Bar.. Masih aja lo ngarepin dia" Jawab Binar dengan sedikit tertawa sambil menggeleng kan kepalanya
"Lo liat dimana?!" Tanya nya sekali lagi yang tak menghiraukan kritikan saudara nya
"Di Mall Pesona sama Cowok. Mungkin cowok barunya" Jawabnya dengan santai sambil melirik Bara yang kini sudah berubah ekspresi tak seperti sebelumnya
Bara yang mendengar kata itu lalu berdiri "udah sana lo mending pergi. Gue bosen liat lo"
"Jadi kamu ngusir aku? Jahat kamu ya mas sama aku" Celetuk Binar yang membuat Saudaranya menatap tajam
"Jijik!" Celetuk Bara
"Kalo di kantor panggil gue Noval, Jangan Bara" Sambungnya dengan nada dingin sambil berjalan ke kursi putarnya
"Haha.. Gue bercanda Clara jalan ke Mall sendiri" Jawab Binar yang sambil berjalan keluar pintu. Dan Bara yang mendengar itu ekspresi wajahnya langsung berubah seperti awal memasuki ruangan miliknya yaitu 'bahagia' karna mendengar bahwa Clara masih sendiri.
"Tapi bohong haha.." Celetuk Binar yang lalu hilang dari balik pintu dengan suara tawa nya yang keras sehingga sangat terdengar suara Binar di ruangan nya
"Mati aja lo" Balasnya
Bersambungg ...
Jangan lupa vote dan coment nya ya guys! Karna berarti bgt buat aku hehe.. biar bisa lanjutin cerita ini

KAMU SEDANG MEMBACA
DESTINY
Teen Fiction"Lo tau ga berapa banyak air hujan yang turun?" "Mana gue tau.. Tetesan air hujan itu banyak. ga kehitung" "Sama kaya rasa sayang gue ke elo ga kehitung saking banyaknya". Stefani Yura, Wanita cantik yang selalu menghambur-hambur kan uang untuk ke...