Prolog

10.9K 997 38
                                    

Pada hari itu siapa yang menyangka bahwa ia akan segera menikah?

Chenle, pemuda Chinese yang manis nan cantik itu hanya bisa menampilkan sebuah senyuman terbaiknya ketika ia berjalan menuju altar, melihat sang calon suami yang sudah berdiri dengan gagah dan tampan disana.

Keduanya mengucapkan janji suci yang akan selalu dikenang keduanya sampai maut menjemput. Gereja, pendeta, dan para hadirin yang akan menjadi saksi dari pernikahan mereka.

Berakhir dengan ciuman yang seharusnya penuh dengan cinta dan kasih yang tulus.

Meskipun-












-pernikahan ini terjadi karena sebuah keterpaksaan.

Chenle tahu, bahwa jisung sama sekali tak akan mencintainya. Meskipun senyuman tercetak jelas diwajahnya, apakah hal itu sudah menjelaskan betapa bahagianya dia saat ini?

Tidak.

Itu hanya sebuah topeng yang ia gunakan, agar pernikahannya berjalan dengan baik.

Bukan hanya itu, agar orang lain tahu.

Dia bahagia.

DNYL - sungle
®n__0813 - Daisyris 2020

DNYL ; chenjiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang