My Playboy Brothers

Season 2 : [5]

"Dek, nanti siang sibuk ngk?" V bertanya sambil membuka Kulkas. Lisa tak menjawab malahan sibuk dengan Masakan yg dia buat. "Ce,..?"

"Apaan sih Hyung.." Celetuk Lisa yg kehilangan Fokus nya dalam memasak.

"Hyung tadi nanya sama kamu..
Kamu dengarnya sih?" V duduk sambil memakan apel.

"Ngak." Jutek Lisa. "Lo kenapa sih dek jutek gitu.." V heran dengan sikap lisa yg dingin padanya. "Ya jelas lah Lice Dingin sama Hyung.. hyung kan diam diam deketin jennie"  Sambung Jungkook sambil meneguk air putih dari dalam kulkas.

"Oh, Karna itu.."

"Ia. Karna itu, hyung please deh.. Jangan rusak persahabatan Lice.." Lisa berhenti memasak dan menatap tajam Teahyun.

"Rusak gimana..."

"Hyung kalau mau mainin perasaan cewek jangan temen aku juga.
Hyung kan tau Onnie udah aku anggap kayak Onnie kandung ku sendiri.. mereka udah aku anggap kayak keluarga dekat Hyung...
[Ucap lisa memberikan jeda]
Pokoknya aku ngak rela, kalau Onnie Jennie jadi koleksi mantan Hyung berikutnya."

"Hyung tau kalau Hyung playboy tapi perasaan Hyung sama Jennie lain Ce..
[V berjalan mendekati lisa lalu memegang kedua bahu Lisa dan menatap dalam kedua bola mata Lisa]
"Hyung sebenarnya udah lama menyukai Jennie, awalnya Hyung juga ngak yakin dengan perasaan ini. Hyung juga takut nanti nya akan menyakiti perasaan dia. Tapi, Hyung ngak bisa lagi memendam perasaan ini...

"Jennie itu cewek yg lembut Hyung. Aku ngak mau liat dia nangis lagi.. cuman gara gara cowok..." Rengek Lisa memotong perkataan V.

"Ia. Hyung tau itu..
Itu lah beberapa bulan terakhir ini Hyung mencoba cari penggantinya alhasil Nihil. Hyung cuman sekedar pacaran tapi hati Hyung tetap pada Jennie....
Hyung mau kamu percaya pada Hyung kali ini aja.. Ya"

"Enggak!" Cicit Lisa.
"Adek Ku tersayang, ttercantik, terpintar dan Terlemah!" Jungkook menengahi mereka. "Kita kasih kesempatan sama Hyung ya..
Hyung juga yakin kalau Hyung kita ini bakalan jaga Jennie dengan baik." Jungkook merangkul kedua saudaranya itu.

"Ce... kamu mau kan kasih kesempatan sama Hyung?" V memastikan hal itu pada Lisa.

"Khm..
OK. Ini bukan kesempatan tapi kewajiban jika Hyung merusak keyakinan Lice..sampai kapan pun Lice ngak akan mau bicara sama Hyung lagi..
INI BUKAN HANYA ANCAMAN!" Lisa memastikan nya.

"Ha..
Makasih Ya dek" V memeluk Lisa dan Lisa balik memeluk V. "Loh kok gue di tinggal?? Peluk juga dong"  Tutur Jungkook. Ketiga kakak beradik itu pun bahagia dalam pelukan tsb.

"Tunggu!!" Lisa melepaskan pelukan tsb. "Kenapa dek?" Jungkook.

"Sekarang pukul berapa?" Lisa

"Masih jam 8 pagi. Kenapa??" V

"Setengah 9 aku janji di jemput sama Woo Hyun. Masakan aku belum siap lagi.. Dandan? Aaaa... aku masih bau... gimana ni???" Rengek Lisa.

"Yaudah sekarang kamu mandi. Masakan nya kamu jangan pikirin biar hyung yg lanjutin."  V

"Bener??"

"Ia."

"Wwwaahh.. Makasih Hyung.
Please tata makanan ini dengan rapi dan Cantik! Ok"

"Gampang..." V

"Ini mah kecil" Jungkook

"Ye.. sayang Hyung...
Muach😙❤
muach😙❤

_____________

Di kamar Kos milik woo hyun yg selalu rapi, bersih dan Wangi kini terlihat berantakan. Dia sibuk memilih pakaian yg hendak ia pakai hari ini. Walaupun sudah se tahun pacaran dia masih saja merasakan Gugup jika harus kembali berkencan.