Entah apa kepada siapa
Mungkin untuk bintang yang berdusta
Atau langit yang menduaSaat hati bukan lagi penentu hari
Sajak mengakrabkan diri dengan sepi
Mungkin hampa
Tapi kewajiban tidak menerima selain iyaTak ada yang namanya sendiri
Selalu saja dikelilingi ciptaan ilahi
Tapi sunyi tak pernah pergi
Mendekam di tempat terdalam sanubariTak apa
Biarlah begini adanya
Cukup seperti itu saja
Yang berubah biarlah pada waktunya-Ice
KAMU SEDANG MEMBACA
Untitled
PoetryMungkin telapak tak lagi mampu menjejak Tapi tak apa, aku masih punya barisan sajak Mungkin lidah tak lagi dapat bersuara Tapi jangan khawatir, kataku tak akan padam oleh udara Mungkin jemari tak lagi sanggup menggapai Tapi, sekali lagi, jangan khaw...