7

35 3 1
                                    

Hari ini Kiera bersekolah seperti biasa setelah di hukum selama 3 hari tidak boleh sekolah dan akhirnya ia bahagia bisa kembali sekolah seperti biasa tapi ia takut kalau orang- orang di sekitarnya menghina dia dan ngeledek hahhh tapi kan ada Dinar yang akan selalu melindugi Kiera dimana saja dan kapan saja dan juga ada sahabat terbaiknya Ara . 

Kiera heran mengapa Derty susah sekali di hubungi setiap Kiera dan Ara mengajak jalan- jalan pun selalu ada urusan belakangan ini Derty seperti menghindari Kiera dan Ara.

Kiera memasuki kelas terdengar dari belakang suara teriakan memanggilnya otomatis ia langsung berbalik huhhh ternyata Dinar dan Ara mereka selalu seperti itu dasar kembar 😌.

" apaan sih teriak mulu kebiasaan deh kalian berdua " Kiera risih

" ya maaf "

" gimana ada yang ngeledek lo gak ?"
Tanya Dinar

Kiera menggeleng " gak ada kok "

" Ra , lo bikin grup apaan sih di whatsapp ?"

Ara menghela napas , " jadi, gue bikin grup itu supaya kita semua pada akrab "

" kayak bocah tau yang baru kenalan " timpal Dinar.

" jahat banget sih lo Abang ganteng  😗 " Ara mendelik.

" Ra, lo masukin Derty sama Raka juga ?"

" hmmm " gumam Ara.

              ¤¤¤¤¤¤¤¤

Istirahat tiba siswa\siswi berbondong- bondong keluar dari kelas untuk pergi ke kantin begitupun dengan Dinar , Raka dan Kiera.

" Rara , lo ngerasa gak sih Rey gak ngikutin lo lagi?"

" iya " balas Kiera singkat.

" ya bagus lah jadi gak deketin lo lagi " sewot Dinar .

"Ohh gitu tohh ya " Lirih Ara .

" Bang ,lo suka sama Kiera ya " bisik Ara tepat di telinga Dinar .

Dinar mendongak , " apaan sih lo "

Dinar salting Kiera hanya menatap Ara dan Dinar heran karena Kiera tidak tau kalau Ara sedang menggoda Dinar  😚.

" kalian ngapain sih dari tadi ketawa . Ngetawain gue ya ?" Pekik Kiera Dinar dan Ara langsung berhenti tertawa.

" gak ada yang aneh kok sama lo Kiera " Ara mencoba bersikap tenang.

" iya gak ada yang aneh kok " tambah Dinar.

" oohhh "

Tiba- tiba Derty datang dengan waajah yang judes.  Ara , Raka, dan Dinar menatap tatapan membenci.

" Ra, dia cs lo?" Tanya Raka sembari menyenggol bahu Kiera.

" iya, akhir- akhir ini dia itu berubah semenjak dia duduk sama Rey "

" Hayy semua" sapa Derty lalu duduk di sebelah Ara.

" Lo kenapa keluar dari grup yang gue bikin?" Ara langsung to the point  tanpa menjawab sapaan Derty

" gak apa apa kok " Derty menjawab santai.

" kalau gak ada apa- apa gak mungkin dong lo keluar dari grup " cibir Ara.

" oh iya gue sampai lupa, lo juga jadi berubah  semenjak tas lo gue pindahin sama si Rey " celetuk Ara.

Derty terdiam mencerna perkataan Ara sampai akhirnya ia mengebrakan meja .
Semua yang berada di kantin kaget dan langsung melihat apa yang akan di bicarakan Derty.

Inestimable [Hiatus ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang