Tangisan hanyalah bentuk dari rasa penyesalan yang tak akan berakhir, selagi bisa, ubahlah rasa penyesalan itu menjadi langkah awal menuju sebuah kebahagiaan
__Zilla Rizki Meyrl_
*********
Saat itu, aku sedang bermain bersama teman-temanku, ya! Aku sudah mendapatkan teman yang padahal tak terlalu kuharap kan.
Kisah ini paling aku ingat, aku masih kelas 4, dan memasuki semester genap.
Aku duduk di bangku ketiga dari kanan. Atau tepat ditengah-tengah. Yah ... Padahal lebih enak duduk dipojok, bisa santai mau ngobrol 😅.
Bel tanda masuk kelas belum berbunyi, itu artinya, masih ada kesempatan bermain bagiku dan teman-temanku.
Sampai tiba-tiba ... Kring .... Kring ... Bel tanda masuk kelas sudah berbunyi, semua murid segera duduk di bangkunya masing-masing.
Ya ... Pelajaran berlangsung lancar, tapi, seperti yang sebelum-sebelumnya, saat aku melihat ke arah kanan, tepatnya di jendela itu, ada bayangan yang melintas. Hmm ... Tentu saja aku sedikit terkejut. Kenapa selalu saat aku melihat ke arah jendela itu ada saja yang lewat.
Yah ... Aku tahu, mereka hanya ingin diperhatikan dan di akui keberadaannya. Hampir semua seperti itu.
Jadi, ingat, saat kalian melihat suatu hal aneh seperti itu, dan kalian tidak merasa terganggu dengan kehadirannya, yakinlah bahwa mereka hanya mencari perhatian dam ingin diakui. Sebab, saat kalian melihat mereka kebanyakan dari kalian pasti akan lari ataupun menjerit ketakutan. Ya! Pasti banyak yang seperti itu. Aku ingatkan, mereka juga pernah hidup dan punya nyawa, mereka pernah merasakan sakit saat mereka dihiraukan dan dijauhi, mereka butuh tempat untuk dijadikan teman curhat, jadi ... Apa kalian bersedia?
Memang, ada juga dari mereka yang dijadikan budak atupun suruhan untuk hal-hal yang negatif, tapi, ada juga dari mereka yang justru membantu kita.
*******
Halo! Author comeback! Maaf aku lama nggak muncul, karena kuota habis 😂😅
(Readers:Ah ... Auto ngeles!😌
Author:Beneran ih ...😣🙏)Alasan yang lain juga karena aku ada problem, yah ... Yang ngerti tolong maklum!🙏. Soalnya Auto kemarin habis jalan-jalan ke tempat baru, jadi wajar saja ada yang kepo sama Auto. Diantara yang baca ceritaku ini pasti ada yang ngerti kan ... Maklumin ya ...😀✌.
Btw, maaf kalau chapternya dikit, soalnya itu pengalaman nya, hanya segitu
Salam dari auto dan seluruh teman-teman yang sering banget gangguin auto belajar, Zilla dkk
KAMU SEDANG MEMBACA
Mata Ketiga:I Am A Indigo Children
HorrorCerita ini ku persembahkan untuk dunia, yang sudah mempermainkan takdir Lyna, seorang anak yang berbeda dari anggota keluarganya_- (Lyna: "Kenapa keluargaku nggak ada yang punya kemampuan sepertiku?_- yang ada hanya Kakek_-") Terimakasih juga untuk...