Bab 5 pertarungan

1.3K 84 2
                                    

"Apa yang kau tertawakan? " Enel berkata sambil mengerutkan kening.

"Tidak ada, bagaimana kalo kau yg jadi bawahan ku, gimana? " Kata Natsu sambil tersenyum.

"Lancang!" Salah satu pendeta menjawab dengan marah.

"Berani sekali ka... "

"Hei! "

Tapi sebelum kata-katanya selesai, Natsu sudah menggunakan haoshoku haki untuk membuatnya pingsan.

Dengan gelombang putih yang tak terlihat oleh mata, semua penjaga, dan empat pendeta jatuh ke tanah.

Enel melihat adegan ini, dan menjadi terkejut, meskipun dia tidak tahu apa yang terjadi, tapi satu hal yang dia tahu, pasti orang di depannya yang melakukanya.

"Apa yang kamu lakukan? "

"Entahlah" Jawab Natsu acuh tak acuh.

"Yah, tidak penting apa yang kau lakukan, tapi menolak ajakan dewa, dan bahkan mempermainkan dewa adalah dosa besar,jadi kau bisa mati disini! "

Wajah Enel suram, arus listrik keluar dari tubuhnya, dan mengambang disekitarnya, memancarkan suasana yang berbahaya.

"El Thor! " Enel mengangkat tangannya, dan tiba-tiba pilar cahaya datang dari langit jatuh ke tubuh Natsu.

"Boom! "

Natsu tidak menghindari pilar cahaya tersebut, tapi malah membiarkannya mengenai tubuhnya.

"Uhahaha, apakah ini kekuatan mu Enel?" Tawa Natsu terdengar.

"Whussp"

Lalu tiba-tiba Natsu membuka mulutnya, dan menghisap semua petir disekitarnya ke dalam perutnya.

"Terima kasih atas makannya" Jawab Natsu.

Jika ini dua tahun lalu, Natsu pasti tidak akan bisa menghisap petir ke dalam perutnya, tapi setelah Natsu selesai menguasai  mode raeinryuu, dan memakan petir tak terhingga jumlanya, petir  Enel bukan apa-apa baginya.

"Nanii! "

"Bagaimana mungkin kau bisa menghisap petir ku? "

Enel tercengang, dia tidak pernah memikirkan bahwa ada seseorang yang bisa memakan petirnya sendiri.

Dia bangga akan petirnya, menurutnya selama dia menggunakan kekuatan petirnya, tidak akan ada yang bisa menanggungnya.

Tapi semua pemikiran ini benar-benar di jungkir balikan oleh orang di depan nya, tidak hanya tahan petir, tapi bahkan memakainya, dan menggunakannya menjadi kekuatannya sendiri, ini benar-benar aneh.

Enel benar-benar tercengang dan tidak bisa berbicara untuk sementara waktu.

"Hei, ada apa Enel, apa kau tidak menyerang lagi? " Tanya Natsu.

"Kalu begitu biarkan aku kali ini yang menyerangmu! "

Natsu tiba-tiba menghilang dari tempatnya, dan saat Enel belum bereaksi, dia sudah tiba di hadapannya.

Enel melihat bahwa Natsu tiba-tiba muncul di depan ya, walaupun dia terganggu tadi, tapi sebagai dewa dia harus tenang.

Dan dia juga berpikir walaupun manusia di depannya ini aneh, tapi dia juga percaya diri bahwa tidak ada yg bisa melukainya karna tubuhnya bisa menjadi elemen petir.

Jadi dia tidak menghindari serangan natsu.

Tapi dia tidak pernah memikirkan, bahwa Natsu menggunakan Busoshoku haki yang dapat menyentuh pengguna logia.

Tangan Natsu terkepal dan tiba-tiba berubah menjadi warna hitam, dan mengenai wajah Enel yang diam di tempat.

"Boom! "

Dengan suara yang keras,udara seperti terpelintir, bumi berguncang, Enel terpental hingga menembus beberapa bangunan sebelum berhenti.

Walaupun Natsu hanya menggunakan sebagian dari kekuatannya, tapi jangan meremehkan sebagian dari kekuatan naga, dan yang lebih penting lagi, tubuh Enel benar-benar lemah, karna dia hanya fokus ke perkembangan buah iblisnya.

Enel yang berada di reruntuhan menggelengkan kepalanya, jika Natsu manaikan sedikit saja kekuatannya, mungkin dia sudah pingsan sekarang.

Setelah bebrapa saat, Enel keluar dari reruntuhan dengan kepala berdarah, walaupun lukanya tidak serius, tetapi itu membuat Enel menjadi marah.

"Bajingan, berani sekali kau manusia memukul ku! "

"60 juta volt jamuburu! "

Seekor naga listrik meraung diudara, dan membuka mulutnya dan meraung kearah Natsu.

"Roar! "

Natsu hanya melirik sedikit, dan bahkan malas menghindarinya. Naga listrik tersebut mengenainya tapi bahkan tidak berdampak sedikit pun, apalagi menyakitinya.

tiba-tiba Enel bergerak, dan saat berikutnya dia telah tiba di depan Natsu, dengan telapak tangan kedepan.

"100 juta volt vart! "Busur listrik mengalir dari telapak tangannya ke arah Natsu.

Setelah beberapa saat, Enel melihat serangannya tidak berhasil sedikit pun, dan dia kesal, dia mengangkat tongkatnya ke kepala Natsu.

" Bang! "

Natsu menangkap tongkatnya, dan menggunakan apinya untuk melelahkan tongkat emas tersebut, suhu nyala api Natsu sekarang telah mencapai 3.000°c yang setengah dari permukaan matahari, bahkan suhu magma biasa hanya sekitar 700-1300°c. Jadi bisa dilihat seberapa panas suhu api Natsu.

Tongkat Enel perlahan meleleh dibawah suhu yang sangat tinggi.

Setelah Enel melihat bahwa semua serangannya gampang di lawan, dia mengambil jarak dari Natsu.

"Siapa kamu sebenernya? "

"Mengapa serangan petirku tidak valid untukmu? "

Enel bertanya dengan suram, baru kali ini dia melihat musuh yang benar-benar hebat, serangannya tidak mempan, lalu dia bisa diserang, jadi bagaimana dia melawan?

"Aku? "

"Aku Natsu D' Dragneel, orang yang akan berdiri di puncak dunia ini! " Kata Natsu sambil tersenyum.

"Bagaimana?, ingin menjadi anggota kru ku? "

"Sial! "

"Berani-beraninya kau melecehkan dewa! "

"200 juta volt amaru! "

Tubuh Enel tiba-tiba membengkak dan menjadi besar, tubuhnya dialiri petir yang sangat banyak.

"Rasakan amarah dewa, Manusia!"

"Boom! "

system fairy tail di one pieceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang