Happy Reading
:):)
❤❤❤''Pokoknya gue mau lo jadi pacar gue!'' ucap Nabilla dengan bangganya.
''Ogah gue sama Mak Lampir kayak lo,'' ucap Rangga dengan tatapan intensnya.
''Gue benci sama lo, Rangga,'' ucap Nabilla sambil menangis sesegukan.
''Gue udah bilang sama lo, kan? jangan ngejar-ngejar gue terus, karna gue gak bakal pernah suka sama lo! jadi cewek itu harus bisa jaga harga diri. Gak ngerendah kayak gini,'' ujar Rangga dengan smirk-nya.
Mendengar ucapan Rangga yang udah ngeinjak-injak harga dirinya, Nabilla hanya diam, seolah-olah memang benar apa yang dikatakan Rangga itu.
''Apa gak ada satu persen pun gue dalam hati lo, Ga?'' tanya Nabilla sambil menghapus air matanya.
''Gue homo Bil. Gue sukanya sama abang lo, bukan sama lo,'' ucap Rangga dengan jujur nya.
Nabilla yang mendengar ucapan Rangga tersebut langsung tertawa terbahak-bahak walaupun matanya masih digenangi oleh air mata.
''Gue gak percaya Ga. Lo boleh gak suka sama gue, asalkan jangan ngaku-ngaku homo. Gue gak bakal percaya sama omongan lo Ga,'' ucap Nabilla yang masih tertawa seolah-olah Rangga sedang mempermainkannya.
''Jadi lo masih gak percaya sama gue?Apa perlu gue buktiin?'' tanya Rangga yang langsung berjalan kearah Marion yang baru datang dengan wajah bingungnya.
Cuppp
Marion langsung melebarkan matanya, saat benda kenyal menempel pada bibirnya.
''Rangga gue benci sama lo Rangga,''
ucap Nabilla sambil berlari menyusuri koridor sekolah dengan air mata masih menggenangi mata indahnya.Marion yang tersadar dari lamunanya langsung mendorong Rangga sampai terjatuh kelantai.
Brugghh...
KAMU SEDANG MEMBACA
The Queen of the Cruel
Romance''Pokoknya gue mau lo jadi pacar gue!'' ucap Nabilla dengan bangganya. ''Ogah gue sama Mak Lampir kayak lo,'' ucap Rangga dengan tatapan intensnya. *) The Queen Bulliying. Yah itu julukan gue. Nama gue Nabilla Putri...