07

653 86 7
                                    

"Selamat datang, ingin pesan apa?" Gun langsung merubah ekspresinya saat ada pelanggan datang. Manis sangat duh senyumnya.

Bayangin deh.

Manis, 'kan?

Author memang contoh bucin Atthaphan yang kelewat bucin.

Lanjut.










Pelanggan itu terlihat berpikir sejenak. Kopi memang harus sesuai mood. Jika ada sedikit saja yang tidak cocok di hati, biasanya mood malah memburuk.

"Satu caramel macchiato,"

"Baik. Lalu?"

"Itu saja," jawabnya tenang sambil menatap Gun. Raut wajahnya tiba-tiba berubah. "Eh? Kayaknya kita pernah ketemu?" Tanya pelanggan itu.

Astaga, tadi Off dan sekarang siapa lagi?

Gun terlihat bingung. Masalahnya, dia itu pelupa. Sekarang wajahnya benar-benar terlihat seperti orang blo'on.

"Sori, tapi kayaknya belum deh?"

"Di mall, kemarin. Aku gak sengaja nabrak kamu."

Oh, ternyata.

"Oh, oke. Aku lupa, maaf. Pesanan atas nama siapa ya?"

"Oab Nithi,"

"Oke, nanti ambil pesanan disitu, aku panggil nama kok," kata Gun, dengan memasang senyum manisnya pasti. Oab membalas senyum Gun dan tidak lupa  berterima kasih. Kemudian dia mencari tempat duduk.



Tiba-tiba ponsel Gun bergetar. Kemudian dia melihat ada panggilan yang masuk.


Unknown number is calling...


"Halo?"

"Gitu dong, senyum."

Sepertinya Gun harus memperbaiki mood lagi. Diliriknya Off yang masih duduk tenang di tempatnya. Off sendiri juga melihat ke arah Gun. Dengan senyuman yang terpantri di wajah orientalnya.

Gun langsung memutus panggilan. Tangannya mengepal menahan kesal. Kemudian ia hirup udara dalam-dalam dan menghembuskannya kasar.

Jangan lupa, semua pergerkannya masih diperhatikan oleh Off.




Temen mas Tay kok creepy banget sih ya tuhan?

















!!TOLONG BACA NOTE DIBAWAH!!


DOBEL APDET LOH HEHE. ide lagi ngalir deras ini.

Votenya yaa, kalo mau komen silahkan, gue malah seneng ini hehe


Oh, ada beberapa hal yang menurut gue kalian perlu tau.

-Cerita ini memang sengaja gue bikin pendek setiap part nya, Cuma sekitar 200-300 words, mungkin nanti kedepannya ada perubahan jumlah ya, pokok patokannya paling sedikit cuma 200 words buat ceritanya doang, tanpa tambahan note semcam ini.

-style ngetik gue bisa berubah-ubah, tergantung gue baru baca cerita yang typingnya beda. Makanya, gue selalu baca ulang cerita gue sendiri dari awal biar gak merubah style gue sendiri.

-PART INI SEKALI NGETIK, JADI MOHON MAAF KALAU ADA BEBERAPA KESALAHAN, LANGSUNG DI PUBLISH JUGA

-gue cinta kalian:)

Udah sih itu aja.

-neo

Little ThingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang