Eun Kyung Mi adalah siswi polos nan miskin yang selalu dibully karna wajah jeleknya.
Suatu hari Eun Kyung Mi pernah diselamatkan oleh kakak kelas barunya,Min Yoongi yang terkenal swag,cuek,dan pendiam. Karna itulah Min Yoongi menjadi cinta pertama...
Hi aku Eun Kyung Mi kelas 11-3. Seperti yang kalian lihat,aku jelek jauh dari kata modis dan miskin. Keseharianku disekolah adalah selalu dibully oleh geng2 Kim Ji Won atau geng2 Huang Zi Tao. Tapi selalu ada temanku Hyunjin yang menyelamatkanku seperti bodyguard tanpa gaji,hehe.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Entah kenapa dia care denganku saat pertama kali masuk sekolah.
"Hyunjin,kenapa sih,kamu selalu bantuin aku saat sedang dibully"tanyaku saat sedang bersamanya di taman. Mungkin udah ada 100 pertanyaan seperti itu,tapi selalu di jawab Hunjin dengan sabar.
"Harus ku jawab berapa kali lagi,Kyung Mi. Sudah ku bilang padamu,aku ingin seperti laki-laki yang menyelamatkanku. Kurasa akulah penyebab kematiannya."jawabnya dengan ekspresi sedih di wajahnya,lalu ia menatapku dengan tajam. Mungkin aku memancing masa lalunya lagi,lagi,dan lagi. Bukan apa-apa,tapi itu aneh bukan? Jika dilihat-lihat Hyunjin lumayan,dia bisa bergabung dengan orang-orang hits jika mau,tapi kenapa dia malah ingin bergaul denganku?
Kupalingkan pandanganku kearah bunga lavender yang bermekaran. Daun-daun yang bergoyang karna diterpa angin yang berhembus kencang menambah kesan canggung diantara kami.
"Masuk kelas aja,yuk"ajakku mencoba meyudahi kecanggungan ini. "Yuk"jawabnya dengan ekspresi yang sama.
***
Bell pulang sudah berbunyi. Itu pertanda nasib baikku. Tak ada lagi pembullyan atau cemo'ohan dari manusia-manusia brengsek itu. Oh tidak!aku melupakan 1 nasib buruk,yaitu berdesak-desakan di keretaa selama 1jam 52 mnt dari Seoul ke Daegu!
Nasib buruk di kereta sudah aku jalani dengan penuh panyangan menyedihkan. Lalu kami pun berpisah dan masuk ke rumah masing-masing.
"Aku pulang"kataku sambil membuka pintu. "Eh kau sudah pulang,bersihkan badanmu dan kita akan makan malam"ujar ibuku sambil menyiapkan makanannya. "Oke"kataku.
Disinilah kebahagiaanku. Walau keluarga kecil,tapi aku sangat menyayangi mereka. Mereka seperti wonder woman bagiku,siapa lagi kalau bukan ibuku dan nenekku.
Setelah membersihkan badan,aku langsung menuju kebawah untuk makan malam. "Wahh ramenn....enak nihh"seruku tak sabar. Ramen adalah makanan kesukaanku, apalagi buatan ibuku di jamin bakal bikin kalian ngilerr. "Ssluuuppttt.....ahhh..mashitaa"kataku sambil mengacungkan 2 jempol ke ibuku. "Ibumu memang hebat,Kyung Mi"kata nenekku setuju. Ibuku hanya membalas 2 jempol untukku dan nenek. Tiba-tiba....
Tok tok tokkk!!! "Bu Seyonn,,kau belum membayar utang bulan ini!!cepatt bayarr!!atau harus kudobrak pintu ini?!!!"teriak bu Jung kepala koprasi. Ibuku terpaksa meminjam uang di koprasi Park and Jang yang tak segan-segan meraup bunga dalam jumlah tak wajar. Mau bagaimana lagi hanya disitulah kami bisa meminjam uang untuk oprasi ayahku. Sayang nyawanya tak terselamatkan,karna organnya yang telah remuk tak berbentuk. Miris mendengarnya,apalagi jika melihatnya terlindas truk. Hanya itu yang kuketahui tentang kematian ayahku.
