Rintikan air mata sang langit
Menyapu dengan lembut
debu-debu jendela
mengucapkan selamat tinggal
pada kebaikan hati tidak pernah terbalas
dua puluh meter jarak awal pisah kita
samar kudengar sorak sendu sepatumu
perlahan menjauh
membawa pergi wajah indahmu
membakar seluruh hubungan
meninggalkan debu-debu kenangan
betapa egoisnya sang batin
berteriak pilu agar engkau tinggal
meski tahu luka akan terbuka lagi
padamu
yang akan pergi
beribu-ribu kilometer jauhnya
semoga bahagia.
YOU ARE READING
Best Diary for bad words
Acakkata yang hanya mampu diucapkan lewat tulisan. Tulisan yang akan membawamu ikut berpetualang kedalam duniaku.