THIRTEEN

127 7 3
                                    

"Heuuuu...liat deh mereka pada pacaran sementara gue omblo terus.dan gue cuma bisa meluk pohon" Keluh difa

"Lebay" Ejek jua

Matanya mulai berkaca kaca.dan tak lama air matanya jatuh

"Jahhh ikutan baper" Ejek difa

"Berisik!" Jua tak terima dirinya di ejek

Jua segera menghapus air matanya

"Udah jangan nangis" Amri datang dan menenangkan jua

"Bel bunyi dari tadi kalian malah asyik pacaran disini!" Tegur seseorang

Suaranya macam...kak ros?bukan.cikgu besar?bukan juga.tapi itu suara...

"Eh ibu..kapan dateng bu" Ucap difa nyengir lalu salam pada bu kepsek

"Dasar anak remaja" Sindir bu kepsek

"Emang ibu ga pernah pacaran?" Tanya amri

"Ibu sudah tua.sudah bersuami dan sekarang punya cucu" Jawab bu kepsek dengan nada tegasnya

"Kalian masih kecil.masih pelajar.jangan mikirin pacaran dulu!" Tegas bu kepsek

"Iya bu" Ucap semuanya menunduk

"Masuk kelas sekarang!" Perintah bu kepsek

"Ga di suruh push up?" Tanya amri

"Kamu mau?" Tanya bu kepsek balik

"Ngga bu,engga" Tolak amri

"Yasudah sana!dasar remaja" Ejek bu kepsek

"Ibu ini gimana sih?tadi ibu bilang kita anak kecil.trus ibu bilang lagi kita remaja,pelajar.ibu bilang lagi waktu itu kita lebih tua dari adik adik kelas.jadi yang bener kita itu apa?" Komentar difa

"Yang menurut kamu benar" Jawab bu kepsek

"Semuanya bener bu" Jawab difa kembali

"Terserah lah" Tanggapan bu kepsek lalu pergi

"Dasar bodoh!pertanyaan gitu aja ga bisa" Ejek difa

"Difff" Bagas menyadarkan

"Udah kea istri thanos aja ya hehe..garangnya lebih dari kak ros" Ejek difa lagi

"Bapaknya namanya thanos kali :v jadi nurun sifatnya ke anaknya :v" Ejek amri

"Eh udah ah,ga boleh ngejek.gitu gitu juga baik mau nerima kita" Bujuk chelsea

Tegang.takut.

Itulah yang dirasakan mereka berempat saat mau memasuki kelas.

"Lu aja yang buka" Amri mendorong difa untuk membuka pintu kelasnya

"Lu aja" Tolak difa

"Eh udah jangan berantem.biar gue yang buka" Chelsea perlahan membuka pintunya.

"Degdegan jantung gue" Ucap jua takut

Cekrek!!

Pintupun terbuka.murid yang berada di dalam menatap keberadaan chelsea yang masih berada di ambang pintu

"Chelsea?lo dari mana?" Tanya salahsatu temannya

"Gu-gue___" Chelsa bingung harus jawab apa

"Sini masuk chels.ga ada guru ko" Ucap yang di sebelahnya

"Huft" Perasaan chelsea melega

"Lega gue"

Tak menunggu lama,akhirnya mereka berlima masuk ke kelasnya dan duduk.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 13, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

CHELGASTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang