7

904 79 8
                                    

Happy reading











Gak tau kenapa tiba-tiba Gun ngadaiin makan malam bersama teman-temannya.
"Phi kok tumben ngadaiin acara kek gini dalam rangka apa?"-Tanya Bbas sambil minum jus
"Hehehe pengen aja"-Asal Gun

Mereka makan-makan, ketawa ketiwi, kejar-kejaran kayak maling.
"Phi kok yang dateng cuma segini?"-Plan memandang sekitar
"Gak tau pada sibuk atau ada urusan lain mungkin"
Plan hanya manggut-manggut, Gun bersyukur Plan tak curiga sepertinya bisa-bisa rencananya gagal lagi.

Disini ada Gun, Plan, Bbas, Pink, Coo, dan Mean, Chao, Godt, Off, dan Title.
Pada kaget dong ya kok para seme matang pada dateng keacara unfaedahnya Gun. Apalagi Coo yang baru putus eh tetiba ketemu kan awkward jadinya'^'

Mereka semua berkumpul dalam satu meja. Gun didepan Off, Bbas disamping Godt, Coo didepan Title, Plan disamping Chao, Pink dan Mean berhadap-hadapan. Mereka menikmati hidangan makan malam yang sudah disiapkan pelayan rumah Gun, setelah selesai Gun pergi dari kursinya







GunAtp : Pergi dari situ kecuali MeanPlan, Diem aja!








"Gue mo ketoilet dulu ya"-Pink

"Gue mo foto-foto nih"-Bbas

"Ikut/kuy"-Godt, Off, Coo, Title

"P'Chao fotoin kita yak.Plan pinjem bentar."-Bbas langsung narik Chao pergi dari situ









Sekarang tinggalah Mean dan Plan hanya mereka berdua. Mereka makan dioutdoor, udara malam itu dingin Mean yang melihat Plan kedinginan membuka jaketnya lalu memakaikannya pada Plan

"Thanks"

"Kenapa disaat aku sudah dimiliki orang lain perasaan ini semakin tumbuh tertuju padamu?"

"Apa kabar?"-Mean

"Baik"

"Udah gak ada lagi kesempatan buat gue ya?"-Mean tetap menatap mata Plan

"Sepertinya"

"Tapi gue pengen kesempatan itu ada... Plan please jawab jujur lu masih cinta kan sama gue?"

"Ngomong apasih ngaco" Mean menatap mata Plan berharap Plan berbohong

"Plan lu masih cinta kan?"

Hening, tak ada jawaban dari Plan, Plan hanya menunduk.

"Plan gue tanya lu masih cinta kan sama gue?"-Mean mengulang pertanyaan lagi berharap Plan menjawab sesuai keinginannya

"LU MAS

"IYA GUE MASIH CINTA CINTA BANGET SAMA LU, ORANG BRENGSEK YANG UDAH BIKIN GUE HANCUR, TAPI LU YANG PALING GUE CINTAI SAMPAI SEKARANG. PUAS?!!"-Ucap Plan dalam sekali hentakan nafas, matanya berkaca-kaca.





Dilain tempat
"Jadi ini alasan lu bikin acara kek gini? "-Chao

"Iya"-Gun

"Gue ditipu?Katanya makan malam biasa gak taunya mo balikin Mean sama Plan"

"Sans sih gue juga kena tipu"-Bbas, Pink

"Kenapa? Lu gak suka mereka balikan?"-Gun menatap Chao

"Lu pikir?gue ini pacarnya Plan"

"Yang namanya pacar itu saling mencintai, Plan cuma cinta sama Mean"-Bungkam Chao gak bisa berkata-kata lagi.

Kalo dia nglepasin Plan apa itu tepat dilakukannya? Chao gak bisa menahannya, tapi sulit melepaskannya...

"Chao lu mau kemana?Chao"-Gun













Chao menghampiri Mean dan Plan yang masih saja diam. Chao langsung mencekram kerah baju Mean

"Eh anjir mo ngapain Si Cincau?!"-Godt  mau kesana, tapi ditahan Bbas ya gak jadi.




"P'Chao?"-Plan kaget dong tetiba muncul main cekram-cekram ae

"Lu jaga Plan kalo berani lu sakitin dia lagi Jan harap lu bakal selamat dari gue"-Chao melepaskan cekramnya dan sedikit mendorong tubuh Mean

Chao menatap lembut ke Plan gak kayak tadi sama Mean yang kek mo ngajak ribut.
"Sehari bisa sama kamu aja aku udah seneng kok, makasih Plan..."

"Maaf Phi"

"Gak ada yang harus diselali"

Chao menarik tangan Plan dan tangan Mean dihubungkannya kedua tangan itu, Chao berada ditengah-tengah mereka. Mo nangis, tapi ditahan, mo ngamuk, tapi sama siapa? Mo ngadu gak ada tempat tuk mengadu...

"Gue pamit"-Chao pergi dari rumah Gun, melajukan motornya dengan kecepatan penuh...







Gun, Bbas, Pink, Coo, dan para seme keluar dengan riang, mereka teriak-teriak gak jelas.

"Yeessss misi selesai"-Teriak Gun senang

"Thanks Gun"-Mean

Gun membentuk tanda OK dengan jarinya. Mean menatap Plan, entah berapa banyak pujian yang terlontar itu gak akan cukup. Entah mau sampe berapa persen itu gak akan cukup untuk menandingi rasa bahagia Mean.

Mean menarik tangan Plan pergi dari tempat itu.

"WOII ANAK GUE MO DIBAWA KEMANA???"-Gun yang pengen ngejar, tapi ditahan sama Off dipeluk dari belakang

"Udah biarin aja mereka"-Off







Mereka berdua naik motor, keliling keliling kota dengan rasa bahagia yang sangat teramat. Pokoknya mereka bahagia.

Mereka berhenti dipinggir jalan, emang sih gak romantis, tapi kalo ngelakuinnya sama orang yang dicinta mah bakal beda.

"Plan, makasih kamu udah kasih aku kesempatan ini. Aku janji gak akan mengulang yang lalu"

"Hmm... Seharusnya aku kasih kamu kesempatan udah dari lama, tapi karena kegengsianku, Maaf"

Mean memeluk Plan, mencium bau harum rambut Plan yang menjadi candu buat Mean...

"Kamu gak mau gitu hapus fotomu sama Chao diIG?"-Tanya Mean tanpa melepaskan pelukannya

"Gak, akunya cakep disitu"-Plan.

"Untung cinta"-batin Mean













PERGI KALIAN PERGI JAN GANGGU ABANG-ABANG GUE LAGI PACARAN---NAE SANG PENULIS INI BOOK.





The End

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

The End























Canda
















Kejutan untuk kalyan 🌝🌝🌝


Hehehehehehehehehehehehe









Voment please,thankyou ❤️❤️❤️❤️

From Zero[MeanPlan;Yaoi](END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang