Stories Is Life • Markjinbum ✔

CHAPTER VIII

Hi guys~

Jal jinaesseoyo?

Mian lama update, tiba2 aku ga bisa masuk akun wp, aku udh kalang kabut tanya sana sini gada yg tau, well sekarang dh bisa yeayyy

Cuma mau ingetin. . .

Abaikan typo yang hanya bikin sakit mata

And

Jangan lupa vote and komen

Xie xie. . .

Happy reading guys~

***

*AUTHOR POV*

Mereka berempat masih di cafe, setelah bambam selesai menceritakan tentang jinyoung pada jaebum mereka kembali hening dengan pemikiran masing masing.

Jinyoung mengambil ponsel yang ada di saku celananya berniat ingin mengecek jam.

Betapa terkejutnya dia saat melihat jam yang tertera di lockscreen smartphonenya.

09.02 KST

Jinyoung beralih menatap bambam dengan ekspresi yang tidak bisa di deskripsikan, bambam yang merasa jinyoung menatapanya bermaksud ingin menatap balik tapi dia malah terkejut karna ekspresi yang ditunjukkan jinyoung, dengan terbata bata bambam bertanya pada jinyoung.

"Wa__wae__wae hyung?"

Jinyoung tak banyak bicara dan langsung menunjukkan ponselnya di hadapan bambam.

Bambam tak kalah terkejutnya, matanya membola seperti hendak keluar, dan ekspresi keduanya juga pasti dilihat oleh 2 orang namja yang sedari tadu bersama mereka. Jackson bingung akan kekasihnya, ada apa kiranya sampai kekasihnya dan jinyoung menunjukkan ekspresi yang terlihat terkejut dan ketakutan dalam waktu yang bersamaan.

"What happen bam?"

Bambam tak banyak bicara dan langsung mengambil ponsel jackson dari celananya, menghidupkan nya dan langsung menunjukkannya di hadapan jackson.

"Waeee? Ini ponselku, wae gerreu__"

"Jam..."

Jackson berpikir sebentar dan sama terkejut tapi tak terlalu berlebihan seperti kedua orang lainnya yang terlihat sangat syok.

"Ada apa jack? Jinyoung wae gerreu?"

Jaebum berakhir bertanya.

"Kelas pertama mereka hyung, jam nya sudah lewat, dan ini jam pelajarannya kang sangjangnim"

Tanpa babibu jaebum langsung menarik jinyoung dari duduknya tidak lupa dia meninggalkan beberapa lembar uang di mejanya tidak lupa diikuti jackson yang juga melakukan hal yang sama, menarik bambam dan meninggalkan beberapa lembar uang.

Jaebum cukup tau akan kang sangjangnim yang di katakan jackson, meskipun di kampus mereka banyak dosen yang bermarga kang , tapi dia cukup yakin jika di lihat dari eksperesi yang di tunjukkan dua namja manis yang bersamanya. dia merupakan salah satu dosen yang cukup disegani dan di takuti di kampus mereka. Sikapnya yang amat sangat disiplin membuat dia tak mentoleran murid yang terlambat masuk kelas atau terlambat saat pengumpulan tugas.