BTS (The Truth Untold)

4. Look

Enjoy~
.
.
.
.
.

"Oppa, sekarang aku di Seoul, apa kau ada waktu? Aku membawakanmu makanan. Aku menunggumu di depan agensi sekarang."

Yoonhee~

Ponsel Sejin berbunyi, menandakan ada pesan masuk,

"Sejin-hyung, ada pesan masuk di ponselmu." Teriak Taehyung yang sedang bermain game dan mendengar notifikasi di ponsel Sejin, "Sejin-hyung."

Menghela napas, Taehyung melirik ponsel Sejin ada beberapa kata yang otomatis dibacanya karena muncul di beranda ponsel sebelum ada tangan yang mengambilnya.

Taehyung menatap Sejin yang mengambil ponselnya, "Hyung, itu siapa?"

"O-oh bukan siapa-siapa." Jawab Sejin gugup,

"Dia sepertinya menunggumu di depan agensi. Apa dia pacarmu?"

"Tentu saja tidak. Omong-omong, dimana Yoongi dan Hoesok? Aku tidak melihatnya sedari tadi." Tanya Sejin mencoba mengalihkan pembicaraan,

"Oh, mereka sedang ke agensi. Barang milik Yoongi-hyung ada yang ketinggalan." Taehyung melanjutkan gamenya.

Sejin menegang mendengar perkataan Taehyung, "Kalau begitu aku keluar sebentar."

Taehyung menatap kepergian manejernya itu dengan kening yang berkerut menyadari keanehan manejernya, tapi kemudian hanya mengangkat bahunya.

Sejin yang sedang menunggu taxi mengetik pesan kepada Yoonhee,

"Yoonhee, Yoongi dan Hoesok dalam perjalanan ke agensi. Sebaiknya kau berhati-hati."

Di tempat lain~

Yoonhee yang membaca pesan itu terbelalak kemudian telinganya mendengar suara mobil, tanpa aba-aba ia bersembunyi di balik tembok.

Yoonhee melihat mereka dari kejauhan, bibirnya secara refleks membentuk senyuman. Hatinya penuh dengan kelegaan melihat mereka baik-baik saja.

"Yoongi-hyung, sebenarnya kau akan mengambil barang apa?" Tanya Hoesok yang mengikuti Yoongi masuk dibelakangnya,

"Bukan apa-apa. Hanya chargerku yang ketinggalan."

"Yaah~ kau bisa saja meminjam charger kita tanpa harus jauh-jauh kesini." Yoongi hanya mengedikkan bahunya.

"Hah~ jinjja hyung," keluh Hoesok sambil menguap, "Oh, Nuguya?" Hoseok berhenti dan berjalan kearah pohon setelah sudut matanya melihat seseorang yang bersembunyi dibaliknya,

"Hoseok-ah ada apa?" Tanya Yoongi merasa Hoseok tak mengikuti dirinya masuk kedalam.

"Sepertinya ada orang yang bersembunyi dibalik pohon itu." Tunjuk Hoseok,

"Sudahlah mungkin hanya perasaanmu saja. Ayo." Ujar Yoongi dan berjalan masuk ke gedung agensi. Hoseok hanya mengangkat bahu sambil mengikuti Yoongi.

Disamping itu Yoonhee memegang dadanya yang bedetak sangat kencang ketika mendengar suara langkah Hoseok menuju kearahnya. Kemudian terdengar suara mobil berhenti,