LOTUS (Perth X Saint)

chapter11

Setelah 10 mnit perjalanan akhir nya plan dan perth sampai di sebuah rumah besar bak istana...
Ya rumah ini milik kakek tee artinya tempat tinggal plan dan perth juga...

"Permisi tuan...apa anda ingin saya memarkirkan mobil anda" tanya seorang penjaga setelah mobil perth sampai di depan teras

Plan dan perth punlansung turun dari mobil..

"Ah ya ini kunci nya" ujar plan memberikan kunci mobil kepada penjaga

"Ah...cucu cucu kakek... cepat masuk dan bersiaplah" ujar kaek tee memeluk perth dan plan

"Uh...kakek...sebenar nya kita akan bertemu siapa!?" Ujar perth

"Jangan bertanya...nanti kalian akan tau sendiri" ujar kakek tee melepaskan pelukan nya dan segera masuk menuju kamar nya

"Semua itu membuat ku taktahan" ujar perth mengusap kasar wajah nya

"Sudah lah...bukan kah kau tau cara menolak dengan baik" ujar plan merangkul perth untuk masuk
-
-
-
-
-
Perth pov
Setelah lama menunggu di ruang tamu akhir nya kakek tee memanggil untuk berangkat bersama...

"Perth...plan...ayo kita berangkat" ujar kakek tee yg baru turun dari kamar nya

"Krhab kek..." ujar ku dan plan bergegas mengikuti kakek tee keluar

Kami pun berangkat ke lestoran mewah yg di maksud kakek tee...sesampai nya di depan lestoran aku plan dan kakek tee segera turun...saat di dalam kakek tee menyuruh kami duduk di meja yg aku yakin memang sudah di pesan oleh kakek tee...

"Lestoran ini ramai....tapi sangat tenang ya kek" ujar plan melihat lihat sekeliling

"Ya tentu saja... oh ya plan... kakek juga ingin mengenalkan mu dengan seseorang" ujar kakek tee

Benar dugaan ku dengan plan...pasti malam ini akan jadi malam perjodohan...

"Apa!? Knapa aku...bukan nya kakek hanya ingin memperkenalkan perth saja" ujar plan nampak nya sangat terkejut dan tidak setuju

"Kalau hanya perth saja...kakek tidak mungkin mengajak mu juga"

"Errr kek... bukan kah terlalu cepat" ujar ku,ya bukan kah ini memang terlalu cepat...

"Apa nya yg terlalu cepat...ini hanya perkenalan dan pendekatan saja,selanjut nya kalian bisa berfikir sendiri...karna kakek tau ini sedikit menentang karna mungkin saja kalian malah akan bertolak belakang"_kakek tee

Bertolak belakang!? Apa maksud kakek...!?

"Apa nya yg bertolak belakang!?" Ujar plan yg pasti nya sama bingung nya dengan ku

"Eeerrr aku juga mempertanyakan itu" serkas ku

"...." kakek tee hanya diam tidak menjawab...kemudian dia melambaikan tangan pada 2orang wanita dan 1orang laki laki yg berjalan ke arah meja kami

"Siapa itu kek" ujar ku menatap bingung

"Calon mertua kalian..." ujar kakek tee dengan senyum bangga nya

"Apa!?" Ujar ku dan plan terkejut

"Tapi kakek bilang hanya perkenalan kan...bukan perjodohan..."_plan

"Ya memang.... tapi pada akhir nya kalian akan minta di jodohkan" ujar kakek tee tertawa

Normal pov

"Aaahhh jean...akhir nya datang juga" ujar kakek tee kepada salah satu wanita paruh baya bernama jean

"Tuan tee apa anda sudah lama menunggu?" Ujar jean berjabatan tangan dengan kakek tee