LOTUS (Perth X Saint)

chapter4

Hay guys... kembali lagi bersama akoh...akoh...ya akoh... mimin...
Langsung ajh ke cerita ya dari pada banyak bacot...

.
.
.
.
.

Perlahan saint menghampiri perth...
Saat sudah berada di samping perth,saint memberanikan diri untuk menyentuh perth dan saint pun sedikit menggoyahkan tubuh perth tiba tiba...

                       Perth pov

   Saat itu aku sedang tertidur...dan aku merasakan ada seseorang yg menyentuh ku...aku sedikit terkejut dan sontak menarik orang tersebut hingga terjatuh di pangkuan ku,aku membuka mata ku lebar lebar dan....ternyata orang tersebut adalah saint sekertaris itu...

    Kami saling bertatapan selama 10 detik 'oh ayolah...apakah dia benar benar laki laki...dia manis sekali lihat lah bahkan aku tidak melihat pori pori di wajah nya,apakah dia manusia'

Tiba tiba aku tersadar dari lamunan ku saat saint berbicara pada ku.

"Ai perth...bisa kau lepaskan aku" ujar saint,ya memang saat itu aku tengah memegangi pinggang nya yg ramping dengan erat

"Ah ya...ma..maaf kan aku..errr" ujar ku melepaskan genggaman ku

Saint pun segera berdiri....

"Tidak apa krhab perth...kau kan hanya terkejut,harus nya aku yg minta maaf telah mengejutkan mu" ujar saint menundukan kepala nya,oh ayolah dia manis sekali...lihat pipi nya merona!!apakah dia malu!?

"M...apa yg kau lakukan!?kenapa masih di kantor...ini sudah malam"
Ujar ku yg ikut berdiri

"M...ya..aku menemani mean bekerja...dan aku hanya ingin memberikan ini pada mu" ujar saint menyerah kan sebuah map biru pada ku

"Oh...apa ini" ujar ku menerima map itu

"E..aku tidak tau...tapi mean bilang kau harus merevisi itu"ujar saint dengan manis,membuat ku sesikit tersenyum

"Oh benarkah!!?baiklah akan ku lakukan" ujar ku...

"Krhab" ujar saint

Tunggu seluruh wajah nya memerah apa dia sakit...aku mendekatinya untuk memeriksa...

"Tidak panas" ujar ku memegang kening nya

"Krhab perth...aku memang tidaka apa apa...tidak perlu khawatir" ujar saint sedikit melangkah mundur

"Oi...ada apa saint...kenapa kau mundur!!? Apa kau tidak nyaman dengan sikap ku hah!! Maaf kan aku.." ujar ku

"Er...tidak krhab perth...aku tidak bermaksud begitu..." ujar saint,kulihat wajah nya sesikit panik...apakah dia harus seperti itu..oh ayolah aku hanya bercanda..

"Eeerr...eerr..aku tau" ujar ku membelai rambut nya, apa ini...apa dia benar benar laki laki...bahkan rambut nya selembut kapas

                       Normal pov

Tiba tiba seseorang datang berteriak pada perth yg tengah terpesona oleh saint...

"Lepaskan dia" ujar mean,ya orang itu adalah mean

Mean langsung menarik saint menjauh dari perth

"Mean krhab" ujar saint yang terkejut

"Hey...apa kau tidak bisa sopan sedikit hah" ujar perth kesal

"Kenapa...kau juga tidak sopan,kau menyentuh saint seenak nya" ujar mean meninggikan nada bicara nya

"Memang nya saint itu siapa mu!?dia hanya sekertaris mu!!apa hak mu melarang orang lain menyentuh nya" ujar perth yang tak mau kalah