#9

2.3K 62 0
                                    


Keesokan harinya seperti biasa fanni berangkat bersama kakaknyaa

Saat fanni sedang berjalan menuju kelasnya melewati koridor ada yg menabraknya dari belakang

"Ah gila pagi-pagi udah ada yg nabrak" kesal fanni sambil membersihkan roknya yg kotor
"Eh soory yaa" ucap seorang laki-laki yang menabraknya
"Lain kali jalan itu hati-hati" kesal fanni
"Iyaa sorry yaa,oh iya kenalin nama gue ziddan kelas 12ipa1" ucap cowo itu sambil menjulurkan tangannya
"Fanni,kelas 11ipa2"
"Lo anak baru ya?"
"Iyaa"
"Mau ke kelas"
"Iya" lagi-lagi jawab fanni
"Bareng aja yu" tawar ka ziddan
"Loh tapi kak kelas 12 di atas"
"Gapapa gue ke kelas lo dulu nganterin lo,baru gue ke kelas"
"Gausah ka saya bisa sendiri"
"Gapapa udah itung itung ucapan terima kasih gue kan" jelas ziddan dan menarik tangan fanni,fanni hanya pasrah karna tangannya sudah di tarik

Sesampainya di depan kelas fanni
"Lo masuk gih, yaudah gue cabut ya mau ke kelas" pamit ziddan
"Iya kak"

Dari kejauhan mayya dan cilla sedang memperhatikan fanni

"Gilaa lo ngapain sama ka ziddan anjir?" Tanya cilla
"Tadi dia nabrak gue,trs nganterin gue" jelas fanni
"Demi apa ? Perasaan ka ziddan ga kyk gitu tau" ucap cilla yg heran
"Iya setau gue ka zidda itu galak banget, dan lo harus tau, ka ziddan itu musuh bebuyutannya ka alfa" jelas mayya
"Tau dah bodo amat gue,udah ah ngapain si bahas begituan" kesal fanni

Bell istirahat berbunyi

"Buru napa woyy gua laper bangett" teriak fanni kepada teman-temanya yaitu cilla dan mayya
"Sabar Ett, lgi nyatet ini dikit lagi" ucap cilla
Beberapa menit kemudian
"Akhirnyaaaa selesaiii" ucap cilla dan mayya bersamaan
"Waktu istirahat gue terbuang sia-sia buat lo bedua" kesal fanni
"Iyaudah maap,gimana lo gue traktir?itung-itung permintaan maaf gue" jelas mayya
"Asik,klo gini mending kalian lama-lamain dh hihihihi" kekeh fanni
"Tai lo fan" ucap mayya sambil mendorong fanni

Sesampainya di kantin
Fanni baru ingin duduk tiba tiba ada seseorang yang menghalanginya

"Ikut gue" suara seorang cowo sambil menarik tangan fanni
"Ih anjir,gue baru mau makan,gue laper dari tadi nahan laper,ini siapa ssi yg tiba tiba narik gue ,ga Tau apa gue lagi laper bngt heh" kata fanni kesal dan segera melihat siapa yg menariknya
"Ka alfa,ngapain si" kata fanni
"Gue mau ngomong " jawab ka alfa yg agak membentak
"Tapi gue laper kak"
"Gue bawa roti"
Fanni Hanya menggerutu kesal kepada ka alfa

Ka alfa membawa fanni ke depan perpustakaan yang memang tidak terlalu ramai

"Kaka mau ngomong apa si? Sayang kan traktiran mayya" kesal fanni lagi
"Nih makan" ka alfa sambil menyodorkan roti yg dia bawa
Fanni pun memakan roti yg alfa makan karna fanni sangat benar-benar lapar

"Lo ketemu ziddan dmn?" Suara alfa memecahkan keheningan yg mengganggu aktivitas makan fanni
"Di koridor" jelas fanni
"Ko bisa?"
"Dia nambrak gue"
"Lo ga di apa apain kan sama dia?" Alfa yg agak panik
"Engga lah gila,dia baik ko"
"Hah baik,gamungkin" kekeh alfa
"Ya terserah"

"Lo ngajak gue ke sini,cuman ngomongin ini?" Tegas fanni
"Engga"
"Terus?" Tanya fanni
"Jangan deket-deket ziddan" tegas alfa
"Lah kenapa?"
" ikutin aja si" kata alfa dan pergi begitu saja meninggalkan fanni yg masih heran

(Dasar ga jelas,ngajak ke sini,terus ninggalin gitu aja) dalam hati fanni

KETOSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang